Pengambilan keputusan yang tepat terkait kasus-kasus pada masalah dilemma etika ataupun bujukan moral dapat dicapai dengan melakukan Sembilan langkah pengambilan dan penguji keputusan berdasarkan nilai kebajikan. Dengan mengikuti langkah-langkah pengambilan keputusan berdasar nilai kebajikan tersebut dapat menghasilkan keputusan yang bijak. Sehingga tercipta lingkungan positif, kondusif, aman dan nyaman.
- Apakah tantangan-tantangan di lingkungan Anda untuk dapat menjalankan pengambilan keputusan terhadap kasus-kasus dilema etika ini? Adakah kaitannya dengan perubahan paradigma di lingkungan Anda?
Belum ada tantangan yang muncul karena masalah paradigma dan budaya sekolah yang sudah dilakukan. Karena perubahan paradigma disambut baik oleh warga di sekolah kami.
- Apakah pengaruh pengambilan keputusan yang kita ambil ini dengan pengajaran yang memerdekakan murid-murid kita? Bagaimana kita memutuskan pembelajaran yang tepat untuk potensi murid kita yang berbeda-beda?
Apabila keputusan yang seorang guru ambil berpihak pada murid tentu sangat berpengaruh pada kemerdekaan belajar siswa, oleh sebab itu guru sangat perlu berlatih mengambil keputusan dengan Sembilan langkah.
- Bagaimana seorang pemimpin pembelajaran dalam mengambil keputusan dapat mempengaruhi kehidupan atau masa depan murid-muridnya?
Ketika guru sebagai pemimpin pembelajaran melakukan pengambilan keputusan yang benar dan berpihak pada murid. Maka dapat dipastikan murid-muridnya akan belajar menjadi manusia yang bahagia, kreatif, inovatif dan dapat menentukan masa depan mereka yang gemilang. Di masa depan mereka akan tumbuh menjadi pribadi-pribadi yang matang dan percaya diri.
- Apakah kesimpulan akhir yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya?
Kesimpulan akhir dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya dalam pengambilan keputusan :Â
1. Berlandaskan filosofi Ki Hadjar Dewantara yang dikaitkan sebagai pemimpin pembelajaran
2. Berdasarkan peran dan nilai guru penggerak
3. Berdasarkan visi guru penggerak pengambilan keputusan harus keberpihakkan pada murid terwujudnya profil pelajar pancasila.
4. Berdasarkan pada budaya positif dan menggunakan alur BAGJA yang akan mengantarkan pada lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman.
5. Berdasarkan pembelajaran berdiferensiasi, pengambilan keputusan harus keperpihakkan pada murid dengan karakter murid yang berbeda-beda.
6. Berdasarkan KSE dengan memiliki kesadaran penuh untuk menghasilkan murid yang profil pelajar pancasila.