Mohon tunggu...
Nandaita MiftahulLael
Nandaita MiftahulLael Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

mahasiswi untidar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Fenomena Meledaknya Aquarium Raksasa di Hotel Radisson Blue, Berlin Menurut Sudut Pandang Ilmu Fisika

19 Desember 2022   16:08 Diperbarui: 19 Desember 2022   17:02 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pada keadaan suhu yang rendah yang hendak mencapai 4C, kaca yang menjadi bahan utama dari wadah aquarium mengalami pengerutan atau terkondensasi, sedangkan air di dalamnya akan mengalami pemuaian jika suhunya rendah atau biasa dikenal sebagai anomali air yakni keadaan tidak normal pada air akibatnya kaca aquarium tidak dapat membendung tekanan yang terjadi dan ledakan pada aquarium pun tidak dapat terhindarkan.

Selain menyebabkan kematian biota air yang ada didalam aquarium, ledakan tersebut juga berimbas besar pada lingkungan disekitar hotel bagaikan tsunami yang melanda, mengapa kerusakan tersebut sangatlah besar? Karena apabila di lihat dari massa jenis air sendiri nilainya adalah 1kg/liter dan air yang ada di dalam aquarium diketahui berjumlah 1jt liter air sehingga massa jenis air dalam aquarium tersebut mencapai 1000ton.

rho air = 1o00kg/liter

m = rho air × V

m = 1000 × 1000

m = 1000000kg = 1000ton

Dan dengan tinggi akuarium yang mencapai 16 meter, maka didapat kecepatan air yang keluar :

v = ✓2×g×h

v = √2×10×16

v = √320 = 8√5 = 18m/s.

Maka dari itu massa jenis air yang sebesar 1000ton ditambah dengan tinggi aquarium mencapai 16 meter, menjadi pemicu keluarnya air dengan kecepatan yang besar mencapai 18m/s atau 64 km/jam, sehingga kerusakan yang ditimbulkan sangat besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun