Mohon tunggu...
Andesna Nanda
Andesna Nanda Mohon Tunggu... Konsultan - You Are What You Read

Kolumnis di Kompas.com. Menyelesaikan S3 di Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Ulasan The Batman: Pendekatan Detektif yang Sangat Segar

6 Maret 2022   09:43 Diperbarui: 6 Maret 2022   19:15 1653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The Batman akan menjadi film superhero terbaru dibintangi oleh Robert Pattinson dan Zoe Kravitz(Repro bidik layar via IMDB via kompas.com)

Itu semua dipilih Matt Reeves untuk mengambil jalan cerita yang mungkin selama ini tidak dikenal banyak orang yaitu jalan cerita Batman sebagai The Greatest Detective.

Batman di film ini digambarkan memiliki kemampuan detektif setara dengan Sherlock Holmes yang serunya Jim Gordon (dalam film ini pun masih Letnan) seperti memiliki peran sebagai Watson.

Mereka berdua saling bahu-membahu menjawab teka-teki dari sang musuh yang digambarkan layaknya mastermind dengan dendam sangat dalam terhadap kota Gotham. Di poin ini Matt Reeves dengan berani memberikan sisi lain Batman bahwa Batman juga manusia biasa yang bisa salah dalam melakukan analisis.

Pendekatan ini sukses karena memang jalan cerita Batman sebagai detektif jarang sekali dimunculkan di film-film Batman sebelumnya.

Di film-film sebelumnya lebih banyak Batman dinarasikan mirip dengan Tony Stark, Sang Iron Man dari Marvel yang playboy, billionaire, dan punya banyak gadget yang canggih.

Padahal salah satu kekuatan penting Batman adalah kemampuan deduksi yang luar biasa. Robert Pattinson dengan cemerlang memainkan pendekatan ini dan berhasil keluar dari image pop culture 2000-an sebagai Edward Cullen dari franchise Twilight. Walaupun di kalangan penggemar pun ketika Robert Pattinson dipilih untuk menyandang mantel Batman, penggemar juga terbelah dan mulai membandingkan dengan Christian Bale di era trilogi Chris Nolan.

Sebagai film yang direncanakan sebagai reboot trilogi Nolan dan terpisah dari garis cerita DC Cinematic Universe yang dibangun oleh Zack Synder, pendekatan ini menjadi sangat terbarukan.

Kemudian di setiap cerita superhero pasti ada sidekick yang akan membantu sang jagoan menang.

Di film ini peran tersebut ada di Catwoman, diperankan oleh Zoe Kravits dan cukup sukses untuk memberikan gambaran Catwoman yang juga berbeda dengan predesornya.

Catwoman versi film ini sangat "nyambung" dengan latar belakang sang batman yaitu sama sama mempunyai daddy’s issue.

Dan chemistry mereka berdua pun sangat cocok, di beberapa scenes bahkan seakan menggambarkan tatapan Batman ke Catwoman seperti ingin mengatakan bahwa dia dan Catwoman mempunyai pemikiran yang sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun