Mohon tunggu...
Andesna Nanda
Andesna Nanda Mohon Tunggu... Konsultan - You Are What You Read

Kolumnis di Kompas.com. Menyelesaikan S3 di Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Masih Validkah Mitos 10 Ribu Jam untuk Menjadi Ahli?

4 Maret 2022   18:32 Diperbarui: 13 April 2022   23:31 1348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Prinsip berikutnya adalah memilih untuk menulis sesuatu yang berkualitas dan benar-benar melalui proses berpikir dari pada terobsesi menghasilkan tulisan sebanyak-banyaknya dalam waktu singkat.

Dengan fokus kepada kualitas maka kita akan terbiasa untuk menghasilkan karya yang benar-benar kita pikiran secara matang sehingga secara otomatis kemampuan kita terasah.

Tentunya setiap orang bisa berbeda mengenai ketiga poin tersebut. Namun pesannya adalah untuk menjadi ahli atau tidak ahli tidak perlu terpaku 10 ribu jam.

Fokus saja untuk untuk mengembangkan dan memaksimalkan hal yang kita suka dengan berlatih cerdas.

Jujurlah dengan diri sendiri, tantang diri kita, dan kita akan kagum dengan seberapa cepat kita dapat mengembangkan keterampilan baru tersebut.

Salam hangat saya

Referensi:

North, J. (2012). An overview and critique of the'10 thousands hours rule'and'theory of deliberate practice'.

Popova, M. (2014). Debunking the myth of the 10 thousands hours rule: What it actually takes to reach genius level excellence. Brain Pickings. January, 22.

Harwell, K., & Southwick, D. (2021). Beyond 10 thousands hours rule: Addressing misconceptions of the expert performance approach. Journal of Expertise/June, 4(2).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun