Alternatif yang lebih baik adalah memanfaatkan Nyamuk Wolbachia yang disebutkan sebelumnya. Menurut Kemenkes, bakteri Wolbachia berperan dalam menghentikan replikasi virus dengue (DBD) dalam tubuh nyamuk. Terhambatnya perkembangan nyamuk DBD bisa menghentikan penyebaran penyakit DBD. Dilepaskannya nyamuk-nyamuk dengan Wolbachia lama kelamaan, melalui perkawinan dengan nyamuk biasa lain, membuat semua nyamuk memiliki bakteri Wolbachia kedepannya.
Saat ini, penerapan teknologi ini sudah dilakukan di berbagai tempat. Tentunya, bukan berarti kita boleh lengah! Kita harus menjaga diri dari nyamuk. Gunakanlah cara-cara yang ada, seperti memanfaatkan lotion nyamuk, fogging, dan lain-lain. Karena, kita tak pernah tahu, apakah nyamuk yang menggigit kita nyamuk Wolbachia atau nyamuk yang sudah terinfeksi penyakit.
Salam Sehat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H