TikTok mengembangkan aplikasinya dengan memunculkan fitur TikTok Shop. TikTok Shop merupakan suatu bentuk fitur yang menggabungkan fitur yang tersedia dari YouTube dan Shopee.Hal ini dikarenakan dari fitur yang tersedia ini membuat para konten kreator dapat dengan mudah menampilkan video untuk review barang yang dapat langsung menghubungkan penonton ke proses pembelian. Ini memungkinkan para pengguna TikTok untuk melakukan jual beli kapan saja dan dimana saja.
Perkembangan teknologi yang semakin pesat sangat memudahkan orang melakukan aktivitas. Pada bulan Juni 2021 lalu,Semua orang yang memiliki akun TikTok dapat melakukan transaksi jual beli melalui TikTok Shop. Cara penggunaan fitur ini juga relatif mudah. Dengan cukup menekan gambar keranjang kuning yang ada pada video review, maka penonton dapat langsung terhubung untuk melakukan check out.
Aktivitas yang dilakukan mulai dari kepentingan pendidikan, pekerjaan, serta perdagangan. Meningkatnya jumlah pengguna internet dapat memberikan banyak peluang terutama peluang di dunia bisnis. Dengan terciptanya perdagangan berbasis internet ini, pengguna internet di Indonesia sangatlah beragam dimulai dari cara mereka bertransaksi hingga pembelian di berbagai situs-situs. Transaksi yang digunakan diantaranya pada e-commerce maupun platform-platform yang menjual barang dari berbagai toko dan telah mendaftar pada web tersebut.
Berdasarkan data dari hasil survei e-commerce 2021 menunjukan jumlah usaha e-commerce di Indonesia sebanyak 2.361.423 usaha dengan pendapatan total dibawah 300 juta rupiah dan mayoritas umur penanggung jawab atau pemilik usaha e-commerce berada dalam rentang 35-44 tahun (www.bps.go.id).
Banyak pelaku usaha atau pebisnis yang tidak lagi memiliki toko secara fisik namun menjalankan bisnisnya secara online dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Bukan hanya itu, selain menggunakan web atau situs e-commerce, sekarang banyak orang berbisnis menggunakan media sosial sebagai wadah untuk memasarkan produk mereka dan kemudian berkembang menjadi bisnis yang mereka inginkan.
Sebuah artikel di International Journal of Cultural and Social Science menyebutkan bahwa salah satu wadah memasarkan produk yaitu dengan di ciptakannya aplikasi TikTok atau platform video musik dari Cina yang diciptakan pada bulan September 2016 dimana tiktok merupakan aplikasi yang memberikan efek khusus dan menarik serta unik yang menggunaannya tergolong mudah untuk membuat video pendek yang dapat menarik banyak perhatian orang yang melihatnya dimulai dari kalangan orang dewasa hingga anak dibawah umur. Â
TikTok terus menghadirkan beberapa inovasi baru dalam mengembangkan industri kreatif maka dari itu TikTok terus berbenah memperkuat layanan bisnisnya melalui beberapa kerja sama yang mereka jalankan seperti kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan basis pengguna maupun konten. Konten yang tersedia juga banyak yang berbasis edukasi yang merupakan tantangan tersendiri bagi pengguna TikTok karena kebanyakan konten yang dibuat hanya berupa hiburan atau demi memajukan kualitas penggunaannya.
TikTok juga merupakan suatu media social yang juga digunakan sebagai platform online shopping saat ini yang dilengkapi dengan fitur TikTok Shop dan kemudian menjadikan platform ini cepat dilirik oleh pebisnis karena setelah diteliti TikTok memiliki perbedaan dengan media sosial lainnya.
Sebagai wadah memasarkan produk, TikTok memiliki keunggulan tersendiri dimana konsumen dapat langsung melakukan transaksi tanpa melibatkan pihak ketiga. Selain itu, promosi yang dilakukan di akun TikTok ini juga berbeda dengan yang lain, dimana mereka menggunakan fitur live yang menarik perhatian orang banyak sehingga terjadinya interaksi konsumen secara langsung dan praktis pada fitur live tersebut.
Sehingga kita bisa tau bahwa online shop ini menggeser pola kebiasaan orang yang dimana biasanya dilakukan secara bertatap muka dalam suatu ruang nyata tetapi sekarang hanya dalam ruang maya tanpa adanya tatap muka langsung. Kebutuhan berbelanja kini juga menjadi hal penting bagi generasi muda saat ini atau yang lebih dikenal dengan generasi Z. Kebiasaan generasi Z yang ingin selalu mudah dalam segala hal juga berlaku dalam kegiatan berbelanja.
Dikutip dari Wahana (dalam Christiani dan Prinisia, 2020) generasi Z dipandang selalu yakin, optimistik, percaya diri, menginkan hal yang simpel, dan segala sesuatunya serba instan.
Online shop menargetkan generasi muda ini untuk menjadi sasaran mereka karena dikenal sangat mampu menguasai teknologi. Kegiatan berbelanja di TikTok Shop juga dikenal tidak ada batasan tempat serta waktu dan lebih banyak alternatif pilihan. Mereka juga mencari barang-barang kebutuhan sehari-haro di TikTok seperti pakaian, make-up, bahkan perlengkapan rumah. Selain itu, banyaknya konten promosi yang berbeda diberikan di TikTok Shop ini dibanding outlet-outlet yang lain serta pilihan pembayaran yang beragam.
TikTok Shop menggabungkan fungsi antara Youtube dan Shopee, dimana yang kita ketahui bahwa kebanyakan Youtube lebih menjadi platform untuk konten review secara teratur dan konsisten misalnya suatu channel yang dibuat khusus untuk mereview barang atau jenis aksesoris lainnya.
Sedangkan Shopee merupakan e-commerce atau daring marketplace yang menggumpulkan semua pelaku usaha untuk memudahkan para penjual serta pembeli berinteraksi lewat aplikasi tersebut. Dengan Shopee pengguna dapat dengan mudah menjelajahi, berbelanja dan menjual produk apa saja.Tetapi, keduanya bisa di kombinasikan di dalam akun TikTok Shop dimana yaitu fitur yang membantu pengguna membeli dan menjual produknya melalui fitur live.Â
Cara melakukan pembelian dan check out di TikTok Shop dapat dilakukan dengan mudah, ada du acara yakni disaat menonton live TikTok dan yang kedua melalui postingan TikTok dengan langsung menekan keranjang kuning di TikTok maka kostumer akan langsung diarahkan pada pembelian produk tersebut dan melakukan pembayaran langsung tanpa harus melalui berbagai situs web lainnya.
TikTok merupakan salah satu teknologi yang semakin canggih dan memiliki banyak dampak positif. Dengan banyaknya pengguna TikTok langkah untuk memperluas pasar menjadi lebih terbuka lebar, hal ini tentunya menjadi cara baru untuk orang memperluas bisnisnya.
Pengguna TikTok selama beberapa tahun terakhir ini memang berkembang sangat cepat karena pada saat pandemi banyak orang yang hanya berdiam diri dirumah dan kemudian membutuhkan hiburan maka dari itu TikTok Shop mendatangkan banyak ide bagi para conten creator, online shop, maupun brand untuk memasarkan produk mereka melalui TikTok Shop ini.Â
Salah satunya bahkan beberapa dari pengguna TikTok seringkali meraih gelar dan penghargaan, berkat kesuksesannya dalam menarik hati konsumen dan juga fiturnya yang semakin lengkap lama kelamaan TikTok dapat berkembang melebihi Youtube maupun Shopee jika terus dikembangkan berbagai fitur baru yang tersedia di dalamnya.
Maka dari itu, tidak dapat dipungkiri bahwa popularitas TikTok saat ini sangatlah tinggi dan melonjak selama pandemi dan menjadi salah satu aplikasi yang paling banyak diunduh di dunia.
Kini TikTok menyediakan ruang kreasi produksi video bagi penggunanya dengan keleluasaan mereka memanfaatkan filter yang beragam yang dapat memudahkan penggunanya untuk menghasilkan tayangan video yang maksimal.
Namun terlepas dari itu, semua platform memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Dan perlu diketahui bahwa menjalankan bisnis dari platform tergantung dari upaya membesarkan bisnis tersebut dimulai dari memilih strategi dan tujuan bisnis yang jelas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H