Melalui kisah mereka, karakter-karakter Disney menunjukkan pentingnya mengikuti impian seseorang, mengatasi kesulitan, dan menemukan keberanian untuk berdiri teguh atas apa yang benar.
Selain itu, penggambaran ideal kepolosan dan kemurnian masa kanak-kanak dalam produk-produk Disney memperkuat cita-cita romantis masa kanak-kanak sebagai masa dimana adanya keajaiban dan harapan.Â
Fokus Disney pada hiburan yang ramah terhadap keluarga menciptakan rasa nostalgia dan kerinduan akan waktu yang lebih sederhana ketika hidup tidak terlalu rumit, yakni masa kanak-kanak.Â
Hal ini terlihat jelas dalam film-film animasi Disney dari abad ke-20, banyak di antaranya yang kini dianggap klasik dan terus disukai penonton dari segala usia.
Kesimpulannya, hubungan Disney dengan nostalgia berakar pada konsep filosofis romantis tentang imajinasi, ekspresi individu, dan idealisasi masa kanak-kanak.Â
Dengan memanfaatkan ide-ide ini, produk dan pengalaman Disney menciptakan rasa hubungan emosional dan membawa kita ke dunia fantasi dan keajaiban, memungkinkan kita mengalami kekuatan imajinasi dan kemungkinan realitas yang lebih magis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H