Mohon tunggu...
Desi Namora
Desi Namora Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger Belajar Bisnis

Menikmati hidup dengan berbagi tulisan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Rendy Saputra, Pendongkrak Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah

15 Agustus 2018   22:51 Diperbarui: 16 Agustus 2018   00:14 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. PribadiSaat belajar Literasi Keuangan oleh Ibu Erita Zurahmi, Pemilik brand Moslem Fashion "Munira"

Bersama relawan-relawan yang merasa terpanggil sebagai panitia inti di Bogor Berdaya. Alhamdulillah kami sangat dimanjakan setiap pekan di hari senin. Tinggal datang, dan terima ilmu. Semua dilakukan secara swadaya.

Bogor Berdaya menjadi wadah tempat kami berkumpul. Sesuai dengan tagline kami di setiap pekan, Bertemu, Bertumbuh, dan Berbagi. Pertemuan demi pertemuan tiap minggu depannya, membuat kami bertumbuh dengan suguhan ilmu dari banyak narasumber keren, dan ilmu yang didapat akan dibagi dan diterapkan dalam usaha kami.

Dok. Pribadi/Saat menyerap ilmu kebaikan dari Kek Jamil Azzaini
Dok. Pribadi/Saat menyerap ilmu kebaikan dari Kek Jamil Azzaini
Dok. Pribadi/Saat sesi Focus Group On Discussion  tentang 'Market Creator' di salah satu pertemuan Bogor Berdaya
Dok. Pribadi/Saat sesi Focus Group On Discussion  tentang 'Market Creator' di salah satu pertemuan Bogor Berdaya
Awalnya, saya hanya ikut-ikutan saja dalam acara ini. Hati sudah mengajak lama untuk memulai usaha, tapi seperti belum bertemu dengan momentum yang tepat.

Jeleknya,  saya memiliki karakter thinking. Buat saya semua harus benar-benar 'on set' dulu baru 'take action'. Tapi, nasehat ini hanya baik dan berlaku bagi saya saat menjadi analis atau guru. Saat belajar menjadi pengusaha, yang diperlukan lebih dulu adalah 'action' dulu. Menyelam dulu, nanti baru akan bertemu dengan dunianya.

Bismillah, akhirnya saya memberanikan diri untuk take action menjadi agen dari sebuah produk makanan sehat.

Dok. Pribadi/Menjadi bagian dari sebuah acara, salah satu teknik pemasaran yang saya lakukan
Dok. Pribadi/Menjadi bagian dari sebuah acara, salah satu teknik pemasaran yang saya lakukan
Keputusan ini saya ambil setelah ikut kelas Depok Berdaya (Bagian dari Bogor Berdaya yang diadkan di setiap kota) di Oktober tahun kemarin. Melalui pertimbangan dan meminta persetujuan dari suami, akhirnya saya menjadi salah satu agen dari produk tersebut. Dunia yang jauh banget dari apa yang saya jalani di hampir sepertiga hidup saya.

Dok. PribadiSaat belajar Literasi Keuangan oleh Ibu Erita Zurahmi, Pemilik brand Moslem Fashion "Munira"
Dok. PribadiSaat belajar Literasi Keuangan oleh Ibu Erita Zurahmi, Pemilik brand Moslem Fashion "Munira"
Pilihan menjadi agen sengaja saya pilih agar punya tanggungjawab lebih besar dibanding  menjadi reseller. Ini pilihan saya. Agar otak saya lebih banyak bekerja. Mulai dari mengenalkan produk, memasarkan produk, hingga mengatur stok di rumah.

Berawal dari situ, saya mulai melahap buku demi buku. Setelah menjadi agen, so..what's next?  . Dari situ, saya menyadari bahwa menjadi pengusaha adalah hal yang sangat mudah. Yang tidak mudah adalah bagaimana mengembangkan usaha dan terus berjuang dalam dunia usaha. Welcome to the jungle, saya menyemangati diri saya sendiri, karena saya sadar, saya bukan satu-satunya pengusaha yang memulai dari bawah.

Belajar dan terus belajar. Hari-hari yang saya lewati setelahnya. Setelah Bogor Berdaya, Lahirlah komunitas berdaya lainnya di masing-masing kota. Mulai dari Depok Berdaya, Jakarta Berdaya, Tangerang Berdaya hingga Bekasi Berdaya. Dari satuan-satuan tersebut dibentuk sebuah kekuatan besar dalam dunia saudagar yang diberi nama oleh Kang Rendy Serikat Saudagar Nusantara.

Dok. Pribadi/Belajar Tentang Fb Ads di salah satu sesi Jakarta Berdaya
Dok. Pribadi/Belajar Tentang Fb Ads di salah satu sesi Jakarta Berdaya
Dok. Pribadi/Kang Rendy dalam acara perhelatan Kopdar Saudagar Nusantara tahun lalu
Dok. Pribadi/Kang Rendy dalam acara perhelatan Kopdar Saudagar Nusantara tahun lalu
Dok. Pribadi / Saat saya mengikuti perhelatan Kopdar Saudagar Nusantara
Dok. Pribadi / Saat saya mengikuti perhelatan Kopdar Saudagar Nusantara
Jadi, siapapun yang mau belajar tentang dunia usaha, bisa mengikuti ilmunya di daerah terdekat dengan lokasi tempat tinggal. Sungguh sebuah energi positif yang terus melahirkan energi kebaikan dalam rantai kebaikan.

Sebuah Rantai Kebaikan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun