Mohon tunggu...
Nala NajmaShafya
Nala NajmaShafya Mohon Tunggu... Mahasiswa - boleh dipanggil Nyama

"Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga" 21107030152

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kekreatifan Anak Kaligrafi dalam Membuat Nama Nasi Goreng Miliknya

8 Juni 2022   23:16 Diperbarui: 8 Juni 2022   23:45 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nasi goreng.Dokumen pribadi

Lalu sedikit berbagi pengalaman, meskipun nasi goreng berbumbu itu-itu saja, namun setiap daerah meiliki ciri dan rasa yang khas dan berbeda-beda lho... apa saja sih? Yuk berkeliling Indonesia.

Kita masuk pada daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki khas nasi goreng yang berwarna coklat pekat, karena masyarakat Jogja dominan menyukai makanan yang manis-manis. Sekarang kita masuk di daerah Jawa Timur dan Makasar yang memiliki khas nasi goreng yang berwarna merah, warna merah itu diberikan efek dari saos tomat, 

dan daerah tersebut jarang yang menggunakan kecap banyak karena rata-rata mereka tidak terlalu suka dengan makanan manis yang berbanding balik dengan daerah Yogyakarta. Kemudian kita berada di daerah Padang yang memiliki ciri khas pada nasi gorengnya yang diberi bumbu tambahan yaitu bumbu padang yang terkenal. 

Kemudian di Jakarta juga memiliki ciri khas yaitu nasi padang gila, mengapa di sebut dengan sebutan gila? Karena penjual menjual dari seore hari hingga malam hari.

Itulah sebagian daerah beserta ciri khasnya terhadap nasi goreng, sangat unik bukan? Meskipun setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing, namun ternyata masakan ini bukan berasal dari Indonesia, melainkan berasal dari Tionghoa. 

Sedikt kecewa namun tidak apa-apa, jika teman-teman penasaran akan cipta rasa setiap daerahnya boleh banget untuk mengunjungi daerah tersebut, dan  jika teman-teman mengetahui ciri khas di daerah lainnya yang belum saya sebut bisa disebutkan di dalam kolom komentar yaa.

Cukup sekian dan terimakasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun