Mohon tunggu...
najwa olivia
najwa olivia Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar MTs

hobi saya memasak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Keindahan dan Kedamaian

26 Januari 2025   11:42 Diperbarui: 26 Januari 2025   11:42 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teh hangat dan matahari senja menyatukan jiwa.

Kabut tipis menyapa pagi yang dingin,

Suara burung dan dedaunan jadi nyanyian alam.

Adik tertawa, melempar bola dengan riang,

Di halaman kecil, kami bermain penuh kasih sayang.

Bukit kecil di ujung jalan kami tuju,

Pemandangan luas, kebun teh sejauh mata memandang.

Di tengah perjalanan, ada warung kecil nan syahdu,

Teh hangat dan cerita nenek mengisi ruang kenang.

Danau kecil dengan air sejernih kaca,

Kami duduk di tepi, meresapi indahnya ciptaan-Nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun