Tak jauh dari area parkir, terdapat anak tangga untuk akses turun menuju candi Sambisari yang berada jauh di bawah permukaan tanah. Bangunan candi ini dikelilingi rerumputan hijau yang menyegarkan mata. Sembari menuruni anak tangga yang lumayan jumlahnya, wisatawan bisa menikmati pemandangan hijau yang terhampar sejauh mata memandang. Di ujung anak tangga, kita akan dihadapkan pada bangunan induk Candi Sambisari dan tiga candi perwara (candi pendamping/pengiring) di depannya. Tidak semua bangunan Candi Sambisari masih utuh karena bekas tertimbun material vulkanik bertahun-tahun lamanya. Hanya candi induknya yang bentuknya masih utuh.
Dilansir dari Dinas Kebudayaan Sleman, Candi Sambisari ini terdiri dari candi induk yang menghadap ke arah barat dengan ukuran 13,65 m x 13,65 m dan tinggi keseluruhan 7,5 m. Di dalam bilik candi utama terdapat lingga-yoni dengan cerat yoni menghadap ke arah utara. Pada sisi luar dinding tubuh candi terdapat relung-relung yang ditempati oleh Dewi Durga (Utara), Ganesa (Timur), dan Agastya (Selatan) yang di atasnya terdapat hiasan kepala kala, sedangkan pada kanan kiri pintu masuk ke bilik candi terdapat dua relung untuk dewa-dewa penjaga pintu, yaitu Mahakala dan Nandiswara.
Siapa pun berhak menikmati kemegahan dan keeksotisan Candi Sambisari ini. Harga tiket masuk ke Candi Sambisari tergolong ramah di kantong. Hanya dengan Rp 6.000 (wisatawan domestik) dan Rp 15.000 (wisatawan mancanegara), kita sudah bisa menelusuri histori peninggalan Kerajaan Mataram Kuno sekaligus menikmati keasrian alamnya. Jika berkunjung ke Candi Prambanan, jangan lupakan Candi Sambisari yang tak kalah megah dan penuh histori ini, ya? Siapa tau dengan berkunjung ke candi yang hidden gem ini bisa membangkitkan semangat dan memunculkan inspirasi yang selama ini susah sekali dicari. Karena terkadang, dari hal-hal kecil kita mendapatkan pelajaran yang sangat besar. Bukankah begitu?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI