Mohon tunggu...
Najwa Dalillah Pratiwi
Najwa Dalillah Pratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Bermain volly

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pengantar Ilmu Politik - Pemahaman Komunikasi Politik di Era Digital

10 Juli 2023   01:56 Diperbarui: 10 Juli 2023   02:54 435
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pengertian Komunikasi Politik

Komunikasi politik dapat didefinisikan sebagai pertukaran pesan, informasi, dan gagasan antara pemimpin politik, partai, pemerintah, kelompok kepentingan, dan masyarakat dalam konteks politik. Ini termasuk menyampaikan pesan politik, membentuk opini publik, mempengaruhi dan membujuk, dan bertukar informasi terkait tindakan politik, ketertiban umum, dan proses pengambilan keputusan politik.

Lebih khusus lagi, komunikasi politik melibatkan penggunaan simbol politik, bahasa politik, dan strategi komunikasi khusus untuk mencapai tujuan politik tertentu. Ini mungkin termasuk membuat pidato politik, ceramah, wawancara media, kampanye politik, pertemuan publik, iklan politik, dan menggunakan media massa dan platform media sosial untuk menyampaikan pesan dan memengaruhi opini publik.

Tujuan utama komunikasi politik adalah untuk mempengaruhi persepsi, sikap, dan perilaku politik masyarakat. Para pemimpin politik dan partai menggunakan komunikasi politik untuk mendapatkan dukungan, memenangkan pemilu, memobilisasi kekuatan, memperjuangkan kepentingan politik dan mempengaruhi kebijakan publik. Mereka juga berupaya membangun citra positif, membangun kepercayaan publik, dan mempertahankan kekuasaan politik.

Selain itu, komunikasi politik juga mencakup saluran komunikasi dan media yang menyampaikan pesan-pesan politik. Ini termasuk media klasik seperti surat kabar, televisi dan radio, tetapi juga platform media sosial dan Internet, yang menjadi semakin penting di era digital. Komunikasi politik juga mencakup interaksi langsung antara pemimpin politik dengan masyarakat, baik melalui pertemuan publik, dialog maupun forum politik. Secara umum, komunikasi politik merupakan proses yang kompleks dan penting dalam suatu sistem politik. Ini memainkan peran kunci dalam membentuk opini publik, mempengaruhi pemilih dan keputusan politik. Dalam demokrasi, komunikasi politik yang efektif dan transparan merupakan faktor penting dalam menjaga partisipasi politik yang sehat dan mempererat hubungan antara pemimpin politik dan masyarakat.

Fungsi Komunikasi Politik

Komunikasi politik memiliki beberapa fungsi penting dalam konteks sistem politik. Berikut adalah beberapa ciri komunikasi politik:

1. Membentuk dan mempengaruhi opini publik:

Komunikasi politik mempengaruhi pembentukan opini, persepsi, dan sikap masyarakat tentang isu politik, kandidat politik atau partai politik. Melalui pesan-pesan politik yang disampaikan, komunikasi politik dapat mempengaruhi bagaimana masyarakat memahami dan bereaksi terhadap isu-isu politik tertentu.

2. Mobilisasi dan pengaruh pemilih:

Komunikasi politik berfungsi untuk mendapatkan dukungan politik dan mempengaruhi perilaku memilih. Para pemimpin politik dan partai menggunakan strategi komunikasi yang efektif seperti kampanye politik untuk memenangkan pemilihan dan mendapatkan dukungan massa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun