Nama             : Najla Ghaisani Khoyiroh
Nim               : 2410416320034
Program Studi    : S1 Geografi
Kelas              : C
Fakultas          : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
PTN Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Universitas Lambung Mangkurat
Mata Kuliah       : Kartografi
Dosen Pengampu : Dr. Rosalina Kumalawati, S.Si., M.Si.
Peta tematik adalah peta yang menggambarkan pola geografis suatu subyek atau tema tertentu di sebuah wilayah geografis. Peta ini biasanya menggunakan simbol peta untuk menggambarkan obyek tertentu. Obyek yang digambarkan adalah obyek yang tidak terlihat dengan alami seperti suhu, bahasa, atau populasi. Hal ini berbeda dengan peta umum yang lebih fokus pada lokasi di mana obyek yang digambarkan berupa obyek fisik seperti sungai, jalan, dan bangunan. Dalam peta tematik masih terdapat infomasi mengenai lokasi seperti nama deerah, nama sungai, dan sebagainya untuk mempermudah pembaca mengetahui wilayah geografis yang dipetakan.
Indonesia memiliki beragam kebudayaan. Keberagaman kebudayaan itu terbentang dari wilayah paling barat Indonesia, Sabang, hingga paling timur Indonesia, Merauke, dari paling utara Indonesia, Pulau Miangas, hingga paling selatan Indonesia, Pulau Rote. Keberagaman itu pula terdapat pada bahasa yang tak terpisahkan dari kebudayaan itu sendiri. Keberagaman bahasa di Indonesia terlihat dari adanya jumlah bahasa yang begitu banyak yaitu 718 bahasa. Jumlah tersebut sekaligus memposisikan Indonesia sebagai negara terbanyak kedua bahasa daerah yang ada di dunia setelah negara Papua Nugini. Kebanyakan bahasa-bahasa daerah yang terdapat di Indonesia tersebut berasal dari wilayah timur Indonesia seperti Papua, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku.Â
Salah satu contoh peta tematik di Provinsi Maluku Utara adalah Peta Tematik Bahasa. Peta ini berisi data dan informasi tentang beragamnya bahasa daerah yang digunakan di Provinsi Maluku Utara.
Beberapa bahasa yang digunakan di Provinsi Maluku Utara terlihat dari berbagai warna yang terdapat pada peta tematik ini, diantaranya bahasa: Bacan, Bajo, Buli, Galela, Gane, Gorap, Ibu (Ibo), Kadai, Makian Dalam, Makian Luar, Melayu, Modole, Patani, Sahu, Sawai, Sula, Taliabu, Ternate, dan Tobelo.
Peta tematik bahasa provinsi Maluku Utara terdapat beberapa unsur penting, antara lain:
1. Â Judul Peta
Menunjukkan bahwa peta berisi informasi tentang beberapa bahasa yang ada di provinsi Maluku Utara.
2. Skala Peta dan Petunjuk ArahÂ
Pada peta tertulis skala 1 : 1.050.000, artinya 1 cm pada peta sama dengan 1.050.000 cm pada jarak sebenarnya. Petunjuk arah (orientasi) berguna utuk menunjukan posisi dan arah suatu wilayah atau titik.
3. Legenda
Legenda adalah keterangan simbol dan warna yang digunakan untuk menggambarkan sebaran bahasa di Provinsi Maluku Utara.
4. Insert
Inset peta adalah komponen peta yang menggambarkan kedudukan suatu wilayah yang dipetakan terhadap wilayah lainnya. Peta tambahan yang ukurannya lebih kecil dibanding peta utama, umumnya terletak di bagian pojok.
5. Sumber Peta
Sumber peta ini diambil dari Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Hasil Penyalinan peta tematik bahasa provinsi Maluku Utara:
1. Penyalinan di kertas kalkir
2. Penyalinan di plastik transparansi
3. Gabungan penyalinan di kertas kalkir dan plastik transparansi
KesimpulanÂ
Penyalinan peta tematik bahasa di Provinsi Maluku Utara memungkinkan visualisasi dan pemetaan distribusi bahasa daerah yang lebih akurat di wilayah ini. Dengan peta tematik, informasi mengenai sebaran bahasa, keragaman linguistik, serta wilayah dominasi bahasa dapat lebih mudah dipahami oleh masyarakat dan pihak terkait. Data ini juga penting untuk keperluan pelestarian bahasa, pengembangan kebijakan pendidikan multibahasa, serta pemetaan budaya lokal. Secara keseluruhan, penyalinan peta tematik bahasa di Provinsi Maluku Utara menjadi langkah penting dalam upaya mendokumentasikan dan melestarikan kekayaan bahasa daerah, sambil membuka peluang bagi penelitian lebih lanjut tentang keberagaman linguistik di wilayah tersebut.
Referensi
Kompas.com. (2022). Peta Tematik: Pengertian, Jenis, dan Kegunaannya.Â
Harlin Turiah, S.S. (2021). Inilah Bahasa-Bahasa Daerah di Maluku.
Kompas.com. (2023). Insert: Pengertian dan Manfaatnya pada Peta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H