Mohon tunggu...
Nailul kamila BA
Nailul kamila BA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Hai penuntun masa depan, yuk buka jendela dunia melalui membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Efektivitas Pertanian Organik dalam Menurunkan Emisi Gas Rumah Kaca

26 Desember 2023   21:13 Diperbarui: 26 Desember 2023   21:24 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

EFEKTIVITAS PERTANIAN ORGANIK DALAM MENURUNKAN EMISI GAS RUMAH KACA (GRK) DI INDONESIA

Nailul Kamila Birrokhadzatil Aisy

S1 Agroteknologi, FakultasPertanian Peternakan, Universitas Muhammadiyah Malang

email: nailulkamilaba@gmail.com

Abstrak

Dalam beberapa tahun terakhir, isu perubahan iklim secara signifikan menjadi perbincangan masyarakat. Dimana perubahan iklim secara signifikan disebabkan oleh kenaikan emisi gas rumah kaca yang terus naik tiap tahunnya. Upaya penurunan emisi gas rumah kaca sangatlah dibutuhkan, guna menyelamatkan alam dan mengurangi dampak perubahn iklim di berbagai sektor. Artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasi praktik terbaik dalam penurunan emisi gas rumah kaca secara signifikan melalui praktik pertanian organik. Artikel ini mengeksplorasi dampak dari perubahan iklim terhadap berbagai sektor dan lebih berfokus pada sektor pertanian. Pertanyaan artikel melibatkan pentingnya upaya penurunan emisi gas rumah kaca dan pentingnya praktik pertanian organik dalam menyelamatkan alam serta membangun ketahanan pangan dan ekonomi yang berkelanjutan. Temuan ini memberikan landasan bagi para petani untuk memahami pentingnya peran sektor pertanian dalam keberlanjutan alam, ketahanan pangan dan ekonomi Indonesia. Selain itu, artikel ini mengusulkan pedoman praktis untuk penerapam penurunan emisi bagi masyarakan non petani melalui penerapan green wall sebagai bukti ketahanan pangan mandiri masyarakat. Kesimpulannya artikel ini berkontribusi pada pemahaman upaya penurunan emisi gas rumah kaca, merangsang pemikiran kritis terhadap dampak kenaikan emisi gas rumah kaca, dan mendorong petani untuk melakukan praktik pertanian organik yang lebih ramah linkungan.

Kata kunci: Emisi, iklim, pertanian organik

Abstract

 In recent years, the issue of climate change has significantly become a public conversation. Where climate change is significantly caused by the increase in greenhouse gas emissions that continue to rise each year. Efforts to reduce greenhouse gas emissions are needed to save nature and reduce the impact of climate change in various sectors. This article aims to identify best practices to significantly reduce greenhouse gas emissions through organic farming practices. The article explores the impact of climate change on various sectors and focuses on the agricultural sector. The article’s questions involve the importance of efforts to reduce greenhouse gas emissions and the importance of organic farming practices in saving nature and building food security and a sustainable economy. The findings provide a foundation for farmers to understand the important role of the agriculture sector in Indonesia’s natural sustainability, food security and economy. In addition, this article proposes practical guidelines for the implementation of emission reduction for non-farming communities through the application of green walls as evidence of community self-sufficient food security. In conclusion, this article contributes to the understanding of efforts to reduce greenhouse gas emissions, stimulates critical thinking about the impact of rising greenhouse gas emissions, and encourages farmers to carry out more environmentally friendly organic farming practices.

Keywords: Emissions, climate, organic farming

PENDAHULUAN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun