Opini Tentang Peran Kesetaraan Gender Dalam Pendidikan Agama Islam di Indonesia.
Naila Putri Tsaniyah
Mahasiswa semester 1 Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Jakarta.
Alumni Pesantren modern Ummul Quro Al-Islami Bogor.
Â
Pada masa sekarang ini, kesetaraan gender dalam Pendidikan agama Islam sangat penting di Indonesia untuk menciptakan masyarakat yang seimbang dan adil. Setiap manusia, baik perempuan ataupun laki-laki  memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam memperoleh Pendidikan.Â
Agama Islam menempatkan Pendidikan sebagai kewajiban bagi setiap muslim, baik laki-laki maupun Perempuan, dengan mengajarkan ilmu pengetahuan tanpa membedakan gender.
Namun, di Indonesia, kesetaraan gender terkait prinsip ini masih sering kali terpengaruh oleh suatu budaya yang membatasi akses perempuan terhadap Pendidikan agama.
Peran kesetaraan gender dalam Pendidikan agama Islam memungkinkan Perempuan untuk mendapatkan akses yang setara dalam memahami agama, mengembangkan pemikiran yang kritis, berperan aktif dalam kehidupan beragama dan sosial.Â
Dengan kesempatan yang setara, maka Perempuan akan lebih mampu berkontribusi dalam menyuarakan dan mengambil Keputusan di bidamg keagamaan dan kehidupan sosial.
Di beberapa daerah, Pendidikan perempuan masih dipandang sebelah mata, seperti dalam akses Pendidikan, kesempatan kerja, dan partisipasi dalam pengambilan keputusan. Hal ini juga yang dapat mengakibatkan Perempuan kehilangan kesempatan untuk mengembangkan potensi yang mereka miliki.