Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menengahi Polemik UN vs Tanpa UN: Bagaimana Standar Evaluasi Pendidikan Sebaiknya?

12 November 2024   17:32 Diperbarui: 12 November 2024   17:38 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melalui diskusi terbuka dan kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat, diharapkan sistem pendidikan Indonesia mampu menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas akademis, tetapi juga memiliki karakter dan keterampilan yang diperlukan di masa depan.

Kesimpulan:

Perubahan pola pendidikan tanpa Ujian Nasional adalah langkah besar menuju pendidikan yang lebih berfokus pada perkembangan menyeluruh siswa. Meski membutuhkan waktu adaptasi, perubahan ini diharapkan dapat mendorong siswa untuk berkembang sesuai minat dan potensi mereka.

Peran sekolah, guru, dan orang tua sangat penting dalam menjadikan sistem ini berhasil, sehingga mampu melahirkan generasi masa depan yang kompeten, berbudi pekerti, dan mampu beradaptasi dalam segala tantangan yang ada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun