Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menunda Menopause Dini: 7 Tips Menjaga Keseimbangan Hormon dan Kesehatan Wanita

2 Oktober 2024   05:56 Diperbarui: 2 Oktober 2024   07:46 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menjaga kesehatan dengan berolahraga bagian dari menunda menopause dini (sumber : Freepik)

Menopause adalah fase alami dalam kehidupan setiap wanita, menandai berakhirnya siklus menstruasi dan masa subur. Biasanya, menopause terjadi pada usia 45 hingga 55 tahun. Namun, beberapa wanita dapat mengalami menopause dini sebelum usia 40 tahun. Kondisi ini bisa disebabkan oleh faktor genetik, gaya hidup, atau kondisi kesehatan tertentu. 

Menopause dini dapat membawa perubahan fisik dan emosional yang signifikan, seperti hot flashes, gangguan tidur, dan penurunan gairah seksual, yang semuanya bisa mempengaruhi kualitas hidup. 

Meski menopause adalah proses alami yang tidak bisa sepenuhnya dihindari, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menunda onset menopause dan menjaga kesehatan hormon lebih lama. 

Berikut adalah 7 tips yang dapat membantu mencegah menopause dini:

1. Menerapkan Pola Makan Seimbang

Pola makan memiliki dampak besar pada kesehatan hormon wanita. Untuk menjaga keseimbangan hormon, penting untuk mengonsumsi makanan kaya antioksidan, seperti buah-buahan, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Asupan lemak sehat, seperti yang ditemukan dalam alpukat, ikan berlemak (seperti salmon), dan minyak zaitun, juga berperan dalam mendukung produksi hormon estrogen.

Selain itu, batasi konsumsi gula dan makanan olahan, karena kedua jenis makanan ini bisa memicu peradangan dan mempercepat proses penuaan pada ovarium. Makanan yang tinggi isoflavon, seperti kedelai, tahu, dan kacang edamame, juga diketahui dapat meningkatkan kesehatan hormon wanita.

2. Olahraga Teratur untuk Menjaga Kesehatan Jantung dan Hormon

Olahraga teratur adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dan mencegah menopause dini. Aktivitas fisik membantu mengurangi stres, menjaga berat badan yang sehat, dan meningkatkan sirkulasi darah, yang semuanya berdampak positif pada kesehatan hormon.

Lakukan olahraga aerobik seperti berjalan cepat, bersepeda, atau berenang setidaknya 30 menit setiap hari. Selain itu, tambahkan latihan kekuatan seperti angkat beban dua hingga tiga kali seminggu untuk menjaga massa otot dan kesehatan tulang

3. Hindari Rokok dan Alkohol Berlebihan

Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan adalah faktor risiko utama yang dapat mempercepat onset menopause. Merokok diketahui merusak ovarium dan mengganggu produksi estrogen, sehingga mempercepat menopause. 

Penelitian juga menunjukkan bahwa wanita yang merokok cenderung mengalami menopause 1-2 tahun lebih awal dibandingkan non-perokok.

Alkohol berlebihan juga dapat mempengaruhi fungsi hormon dan meningkatkan risiko osteoporosis, salah satu komplikasi utama menopause. Oleh karena itu, menghindari rokok dan membatasi konsumsi alkohol adalah langkah penting dalam menjaga keseimbangan hormon.

4. Mengelola Stres dengan Baik

Stres berkepanjangan memicu produksi hormon kortisol, yang dalam jangka panjang dapat mengganggu keseimbangan hormon reproduksi, seperti estrogen dan progesteron. Kondisi ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormonal yang mempercepat datangnya menopause.

Cara terbaik untuk mengelola stres adalah dengan rutin melakukan relaksasi, seperti meditasi, yoga, atau teknik pernapasan dalam. Selain itu, menjaga waktu tidur yang cukup dan berkualitas juga penting untuk mengurangi stres dan memulihkan fungsi hormon.

5. Konsumsi Suplemen yang Mendukung Kesehatan Hormon

Beberapa suplemen alami bisa membantu menjaga kesehatan hormon wanita. Vitamin D dan kalsium penting untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis, terutama menjelang menopause. 

Selain itu, suplemen yang mengandung asam lemak omega-3 diketahui bermanfaat untuk menjaga fungsi hormon dan mengurangi peradangan.

Suplemen lain yang bisa dipertimbangkan adalah vitamin E, yang dipercaya dapat mengurangi gejala menopause seperti hot flashes dan membantu menjaga kulit tetap sehat.

6. Perhatikan Berat Badan yang Sehat

Berat badan berlebih atau obesitas dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dan meningkatkan risiko menopause dini. Lemak tubuh yang berlebih bisa mempengaruhi produksi estrogen, menyebabkan ketidakseimbangan yang dapat memicu menopause lebih cepat. 

Dengan menjaga berat badan ideal, hormon estrogen dapat dipertahankan dalam kadar yang seimbang, yang pada akhirnya membantu menunda menopause. Kombinasikan pola makan sehat dan olahraga teratur untuk menjaga berat badan yang sehat sepanjang hidup.

7. Lakukan Pemeriksaan Rutin

Menjaga kesehatan hormonal tidak hanya sebatas pada gaya hidup, tetapi juga melibatkan pemantauan kesehatan secara rutin. Lakukan pemeriksaan tahunan dengan dokter kandungan atau spesialis kesehatan reproduksi untuk memantau kesehatan hormon dan ovarium. Dengan deteksi dini, masalah hormonal bisa ditangani sebelum memicu menopause dini.

Pemeriksaan hormon dan ovarium secara berkala juga dapat membantu mendeteksi gangguan lain yang mungkin menjadi penyebab menopause dini, seperti penyakit autoimun, PCOS, atau gangguan tiroid.

Menopause dini bisa mempengaruhi kualitas hidup wanita secara fisik dan emosional. Namun, dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, onset menopause bisa ditunda, memungkinkan wanita untuk menikmati kesehatan reproduksi yang optimal lebih lama. 

Mulai dari menjaga pola makan sehat, berolahraga, hingga mengelola stres, setiap langkah kecil dapat membuat perbedaan besar. Yang terpenting, lakukan pemeriksaan kesehatan rutin untuk memantau keseimbangan hormon dan menjaga tubuh tetap sehat.

Referensi:


1. Harvard Medical School. "Premature Menopause and Early Menopause."[health.harvard.edu](https://www.health.harvard.edu/)

2. Mayo Clinic. "Menopause: Tips for Staying Healthy and Happy." [mayoclinic.org](https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/womens-health/in-depth/menopause/art-20046303).

3. National Institute on Aging. "What Is Menopause?" [nia.nih.gov](https://www.nia.nih.gov/health/what-menopause).

4. WebMD. "How to Delay Early Menopause." [webmd.com](https://www.webmd.com/menopause/early-menopause-delay).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun