Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta, pegiat dan penikmat aksara

Penyuka kopi penikmat literasi // Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ekonomi Hijau Indonesia Tantangan dan Harapannya

5 September 2024   18:46 Diperbarui: 5 September 2024   18:48 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebuah penghargaan kepada salahsatu perusahaan yang berpartisipasi dalam Ekonomi Hijau (Sumber: Kompas)

Ekonomi hijau menjadi salah satu fokus penting dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia. 

Konsep ini menekankan pada upaya menciptakan pertumbuhan ekonomi yang ramah lingkungan, efisien dalam penggunaan sumber daya alam, serta mampu meningkatkan kesejahteraan sosial. 

Dalam menghadapi tantangan global, seperti perubahan iklim dan kerusakan lingkungan, ekonomi hijau menjadi solusi untuk menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. 

Namun, Indonesia menghadapi berbagai tantangan dalam mewujudkan ekonomi hijau, sekaligus memiliki harapan besar untuk mencapai keberhasilan di bidang ini.

Pengertian Ekonomi Hijau

Ekonomi hijau adalah sistem ekonomi yang mengedepankan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, kelestarian lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat. 

Ini berarti bahwa dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi, negara tidak hanya fokus pada keuntungan finansial semata, tetapi juga mempertimbangkan dampak terhadap lingkungan dan sosial.

Indonesia sebagai negara berkembang dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah memiliki potensi besar untuk menerapkan ekonomi hijau. 

Konsep ini relevan untuk mengurangi ketergantungan pada eksploitasi sumber daya alam yang tidak berkelanjutan, serta meminimalkan emisi karbon yang berkontribusi terhadap pemanasan global.

Tantangan Mewujudkan Ekonomi Hijau di Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun