Mohon tunggu...
Nanang A.H
Nanang A.H Mohon Tunggu... Jurnalis - Pewarta

Penyuka Kopi Penikmat Literasi// Scribo Ergo Sum

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

5 Tips Merawat Baterai Handphone Agar Awet Tahan Lama

19 Agustus 2024   06:04 Diperbarui: 19 Agustus 2024   06:08 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baterai merupakan salah satu komponen paling vital dalam sebuah handphone. Namun, banyak pengguna yang kurang memperhatikan cara merawat baterai dengan baik, sehingga umur baterai menjadi lebih pendek dari yang seharusnya. 

Agar baterai handphone tetap awet dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama, berikut adalah lima tips perawatan baterai yang perlu diperhatikan.

 1. Hindari Pengisian Daya Semalaman

Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan oleh banyak orang adalah mengisi daya handphone semalaman. Meskipun terdengar praktis, kebiasaan ini sebenarnya bisa merusak baterai dalam jangka panjang. 

Ketika handphone sudah mencapai 100% dan tetap dicolokkan, energi tambahan yang diterima dapat menyebabkan suhu baterai meningkat. 

Panas yang berlebihan ini dapat merusak komponen kimia dalam baterai, mengurangi kapasitasnya dari waktu ke waktu.

Idealnya, baterai handphone sebaiknya diisi hingga mencapai 80-90% dan kemudian dicabut dari charger. 

Jika Anda ingin mengisi daya di malam hari, pertimbangkan untuk menggunakan fitur *smart charging* yang tersedia pada beberapa perangkat, di mana pengisian akan berhenti secara otomatis ketika baterai sudah penuh.

 2. Gunakan Charger dan Kabel yang Original

Banyak orang tergoda untuk membeli charger dan kabel yang lebih murah, yang tidak selalu berasal dari pabrikan resmi. 

Meskipun tampaknya tidak berbahaya, penggunaan charger dan kabel yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrikan dapat menyebabkan masalah serius pada baterai handphone. 

Charger yang tidak sesuai bisa memberikan daya yang tidak stabil, yang dapat menyebabkan baterai menjadi panas atau bahkan rusak.

Pastikan untuk selalu menggunakan charger dan kabel yang disediakan oleh pabrikan atau yang memiliki sertifikasi resmi. 

Hal ini tidak hanya menjaga kesehatan baterai tetapi juga mengurangi risiko kebakaran atau kerusakan pada perangkat.

3. Hindari Penggunaan Handphone saat Dicas

Menggunakan handphone saat sedang diisi daya adalah kebiasaan yang sebaiknya dihindari. 

Ketika Anda menggunakan handphone saat diisi daya, baterai bekerja lebih keras karena harus mengisi ulang daya sambil menjalankan aplikasi atau fitur lainnya. 

Hal ini dapat menyebabkan peningkatan suhu yang berlebihan pada baterai, yang pada akhirnya memperpendek umur baterai.

Untuk menjaga baterai tetap sehat, sebaiknya hindari penggunaan handphone untuk kegiatan berat seperti bermain game atau menonton video saat sedang diisi daya. 

Jika memang harus menggunakan handphone, usahakan untuk melakukan aktivitas ringan seperti membaca pesan atau browsing ringan.

4. Jaga Suhu Handphone Tetap Stabil

Suhu adalah faktor penting dalam menjaga kesehatan baterai. Baterai handphone dirancang untuk bekerja dengan optimal pada suhu kamar (sekitar 20-25 derajat Celcius). 

Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mempercepat degradasi baterai. Oleh karena itu, penting untuk menghindari paparan suhu ekstrem, seperti meninggalkan handphone di dalam mobil yang panas atau di bawah sinar matahari langsung.

Selain itu, jika Anda menggunakan casing atau pelindung handphone, pastikan bahwa casing tersebut tidak membuat handphone terlalu panas, terutama saat sedang diisi daya. 

Casing yang terlalu tebal atau berbahan tertentu bisa menghambat pelepasan panas, yang dapat merusak baterai dalam jangka panjang.

 5. Lakukan Kalibrasi Baterai Secara Berkala

Kalibrasi baterai adalah proses mengosongkan dan mengisi ulang baterai sepenuhnya untuk menjaga akurasi indikator baterai pada perangkat. 

Meskipun teknologi baterai saat ini sudah lebih canggih, melakukan kalibrasi secara berkala tetap penting untuk memastikan bahwa indikator baterai handphone menampilkan kapasitas yang sebenarnya.

Kalibrasi bisa dilakukan setiap satu atau dua bulan sekali dengan cara mengosongkan baterai hingga 0% dan kemudian mengisi ulang hingga 100% tanpa gangguan. 

Hal ini akan membantu sistem perangkat membaca kapasitas baterai dengan lebih akurat, sehingga Anda bisa mengantisipasi kapan baterai perlu diisi ulang.

Merawat baterai handphone agar tetap awet memerlukan perhatian terhadap detail kecil, mulai dari cara pengisian daya hingga menjaga suhu perangkat. 

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda tidak hanya memperpanjang umur baterai handphone tetapi juga menjaga performa perangkat agar tetap optimal. 

Ingatlah bahwa baterai adalah jantung dari handphone Anda; merawatnya dengan baik akan memastikan handphone Anda siap digunakan kapan saja, di mana saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun