4. Jangan lupa untuk selalu menggunakan kacamata  pelindung untuk melindungi penglihatan
Memakai Kacamata saat erupsi gunung api setidaknya bisa melindungi mata kita  dari abu vulkanik sehingga penglihatan dapat terjaga guna mengantisipasi bahaya paparan abu vulkanik, dan supaya memudahkan proses mencari perlindungan selanjutnya agar terhindar dari bahaya letusan gunung api
5. Hindari penggunaan lensa kontak
Bagi pendaki atau masyarakat yang biasa menggunakan lensa kontak mata, dimana kondisinya ketika terjadi letusan  gunung api sebaiknya buka lensa kontak untuk menghindari paparan abu yang sangat berbahaya bagi mata sehingga mengakibatkan infeksi mata
6. Gunakan pakaian tertutup yang dapat melindungi tubuh seperti baju lengan panjang selana panjang dan topi untuk melindungi kepala
Menggunakan pakaian tertutup dapat menghindari dari paparan abu vulkanik, sebaiknya menggunakan pakaian tertutup seperti jaket, kemeja lengan panjang, sweater, celana panjang dan topi guna terlindung dari bahaya abu
7. Untuk menghindari abu vulkanik yang masuk ke dalam tubuh, jangan lupa untuk tetap menggunakan masker atau kain basah untuk menutup mulut dan hidung
Selama masa erupsi gunakan masker untuk melindungi pernapasan dari debu, kalo tidak ada masker gunakan kain basah bisa menggunakan syal atau baju kaos misalnya untuk segera menutup mulut dan hidung agar terhindar dari paparan abu vulkanik yang sangat berbahaya
Selain ketujuh hal diatas ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu apabila mengalami luka selama masa evakuasi agar segera laukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat yang tidak terdampak agar bisa segera mendapatkan penanganan sedini mungkin dari petugas kesehatan
Itulah  7 kiat yang harus dilakukan ketika terjadi erupsi gunung api. Semoga bermanfaat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H