Selanjutnya manfaat pare bisa mencegah penyakit Diabetes militus type 2, hal ini telah dibuktikan dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 1962 oleh Lolitkar dan Lao yang mengekstrasi suatu tumbuhan yang ddiberi nama charantin.
Manfaat selanjutnya bisa menghambat perkembangan virus HV pada orang yang terinfeksi karena mengandung alfha momorchin, beta momorchin, dan MAP30.
Khasiat lainya dari sayur pare adalah untuk urusan kewanitaan diantaranya: meringankan sakit saat haid, melancarkan haid, obat yang sangat bagus untuk wanita yang telah nifas, melancarkan air susu ibu,mengobati batuk, menyembuhkan luka dan masih banyak khasiat obat lainnya.
Dalam sayur pare ternyata banyak kandungan gizi dan vitamin senyawa kimia yang sangat bagus untuk kesehatan tubuh diantaranya: Karbohidrat, Protein, Vitamin A, Vitamin B, Vitamin C, Asam Fenoleat, Alkaloid, Karotonoid Charantin, charine, Diosgenin, Asam Elaeostearik, dan masih banyak lagi lainnya.
Rahasia mengolah pare supaya tidak terlalu terasa pahitnya.
Nah kalau tadi membahas kandungan gizi dan khasiat untuk pengobatan. Selanjutnya bagaimana cara mengolah pare supaya tidak pahit. Berikut beberapa tips nya seperti dilansir Liputan6.com (12/11/2020)
I. Pilih berdasarkan ukuran dan warna
1. Pilih Pare yang berukuran sedang. Biasanya ukuran pare semakin besar akan terasa semakin pahit.
2. Pilih warna permukaan Pare yang berwarna hijau tua. Karena warna ini menandakan pare yang masih muda jadi rasanya tidak terlalu pahit, sedangkan warna yang muda menandakan kondisi pare yang sudah tua dan rasanya lebih pahit.
II. Dicampur dengan beberapa bahan
1. Dicampur dengan garam