Mohon tunggu...
Nahdia Nuzulita
Nahdia Nuzulita Mohon Tunggu... Freelancer - Pemula

"Langsamer fortschritt ist besser als kein fortschritt"

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Masih Muda, Rajin Olahraga, Masih Bisa Kena Serangan Jantung? Ini Penyebabnya!

30 Juni 2021   21:29 Diperbarui: 30 Juni 2021   21:56 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : health kompas.com

Kematian Ashraf Sinclair masih teringat jelas oleh kita, bagaimana tidak suami dari BCL itu meninggal dunia karena serangan jantung. Semua orang bertanya-tanya mengapa itu bisa terjadi? Ashraf Sinclair tekenal dengan pribadi yang menjaga pola hidup sehat, dia sering berolahraga, dia masih muda, bagaimana bisa?

Di sini kita akan membahas apa saja yang membuat anak muda rentan terkena serangan jantung?

Dikutip dari hellosehat.com, mendefenisikan serangan jantung sebagai kondisi terhambatnya aliran darah yang peuh oksigen ke otot jantung, yang menyebabkan jantung tidak mendapat oksigen.

Jika serangan jantung tidak sepat ditangani dengan cepat,bagian otot jantung akan terhenti. Biasanya, serangan jantung ini menyerang orang dengan rentang usia lebih dari 65 tahun atau kalangan lansia dan disominasi oleh pria. 

Tapi bukan berarti anak muda tidak terkena serangan jantug, justru akhir-akhir ini anak muda rentan terkena serangan jantung. Dikutip dari verywellhealth.com, mereka menyebutkan jika penyebab serangan jantung pada usia muda adalah diabetes, obesitas, merokok, malas bergerak, dan sering tidur larut malam, begadang hingga kelainan jantung. Yuk, bahas satu persatu.

Gaya hidup

Masa muda memang penuh dengan masa coba-coba. Kita mencoba banyak hal tanpa memikirkn dampak yang diberikan di masa depan nanti. Kita sering mengkomsumsi makanan cepat saji, gorengan, makanan berlemak yang menyebabkan kolestrol tinggi tanpa diiringi dengan berolahraga. 

mengomsumsi minuman berakoholl juga menyebabkan jantung melemah. Tak hanya itu, dilansir dari halodoc.com, mengkomsumsi alkohol secara berlebihan dapat mendorong terjadinya takikardia ventrikel atau jantung yang tidak beraturan, gangguan irama jantung dan juga mempercepat proses pengendran pembuluh darah arteri sehingga menimbulkan hgangguan peresaran darah ke detak jantung.

Merokok mungkin bisa menjadi cara untuk menghilangkan stres. Tetapi perlu diingat jika rokok berisi bahan-bahan yang mengancam kesehatan. Jika kamu perokok aktif, maka kamu akan mendaptkan peluang serangan jantung lebih besar dibandingkan orang yang tidak merokok.

Diseksi Artei Koroner Spontan (SCAD)

Wiki dokter mengatakan Serangan jantung yang menimpa banyak pada wanita, di mana terjadi robekan dinding pembuluh darahh arteri yang menyebabkan darah menembus lapisan terdalam sehingga memperlambat atau memblokir aliran darah ke jantung sehingga menyebabkan kelainan irama jantung, serangan jantung hingga kematian mendadak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun