Karya :Â Nahar
Hei, bunga sepatu ...!
Entah bagaimana ia mencintaimu lebih...?
Yang mana hanya semak suku Malvase
Yang berjibaku tumbuh di terik nuansa Asia Timur
Namun kerap juga kujumpai hujan yang menjumpaimu di sini Â
Meski tiada semerbak ranumnya wangi
Namun tetap menjadi bahan eksperimen kultivar dan hibrida sampai hari ini Â
Keselarasan baru tercipta, secipta mahkota berlapis tunggal dan ganda buah tangan-tangan subur para pembudidaya
Namun diriku sedang egois, karna kujatuh cinta sewaktu pagi melihatmu dengan warna natural yang merah muda Â
Angin telah menerpa lima lembar kelopakmu yang terlindungi epicalyx
Membuatmu bergerak dengan helai berlapis bak permaisuri sahaja, manis dengan gaun pengantin merah jambu
Bentuk silinder di sepanjang tangkai sari, serupa roda arloji, dengan oval bertaburan serbuk yang keemasan
Dan di dalam buah kapsul berbilik panca, telah bersua netraku dengan benih-benih kecilmu di sana, adalah generasi elok yang kerap selalu diberikan salam oleh sang lebah
Berdiameter enam hingga dua puluh centimeter ketetapan Tuhan rupamu dengan pistillum menggoda yang menjulur ke luar dari dasar mahkota Â
Rimba Di Sumatra dan Malaysia, terkenal bunga raya namamu
Kontrak tetap sebagai bunga nasional Malaysia pada 28 Juli 1960
Di India, engkau dijadikan bahan semir sepatu, sedang di Tiongkok, merahmu digunakan sebagai bahan pewarna asupan sehat makanan
Di Indonesia, engkau dijadikan obat tradisional, dan jadi segelas teh lepas dikeringkan. Namun senantiasa indah di Okinawa, Jepang. yang mana menjuntai santun engkau menghiasi pagar-pagar
Lalu ... kutengok di penghujung bagian selatannya tersebut namamu Gushnu hana, dengan arti bunga kehidupan sesudah mati
Jika boleh ... ingin rasanya kuberikan pada sang merpati bulan dengan makna lain seperti ; terang setelah redup, kuat setelah jatuh, sehat setelah sakit, atau menajdi panutan terhebat untuk generasi setelah terpuruk tak berdaya
Segala Puji Bagi Allah_
Tuhan Pemilik Setiap Daya pada flora, yang mana menjadikannya indah, seperti halnya bunga sepatu dengan rona cantiknya yang merah muda(:
***
Tanggerang, 17 November
_______________________________
Catatan Kaki :
Suku Malvase : Suku kapas-kapasan, kelompok diktoil
Kultivar  :  Varietas tanaman
Hibrida  : Turunan dari hasil dua jenis lain
Epicalyx : Â Kelopak tambahan
Panca    :  Lima
Bersua   :  Berjumpa
Elok      :  Baik; bagus; cantik
Pistillum : Â Putik
Okinawa  : Prefektur Selatan Jepang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H