Konflik di Laut China Selatan memiliki potensi untuk memunculkan konfrontasi atau peperangan, meskipun tidak dapat dipastikan apakah hal tersebut akan terjadi. Pemerintah Indonesia memiliki beberapa opsi dalam menghadapi konflik di Laut China Selatan, serta (mungkin) langkah-langkah yang dapat diambil, dimana harus memperhatikan berbagai faktor seperti kepentingan nasional, diplomasi regional, dan keamanan maritim.
Beberapa poin dibawah, mungkin dapat disampaikan sebagai solusi diplomatis yang dapat dilakukan oleh Pemerintah, diantaranya:
- Menegaskan Kedaulatan dan Kepentingan Nasional.Â
Pemerintah Indonesia perlu secara tegas, untuk menegaskan kedaulatan atas wilayah perairan Indonesia, termasuk Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) di Laut Natuna dan Laut Sulawesi. Ini dapat dilakukan melalui diplomasi aktif dan tindakan yang memperkuat kehadiran militer dan penegakan hukum di wilayah tersebut.Â
- Menggunakan Diplomasi dan Dialog.Â
Pemerintah Indonesia harus terus berupaya untuk menyelesaikan perselisihan di Laut China Selatan melalui jalur diplomasi dan dialog multilateral. Hal ini melibatkan partisipasi aktif dalam forum regional seperti ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) dan upaya untuk mendorong negosiasi yang jujur dan transparan antara negara-negara yang terlibat.
- Memperkuat Kerja Sama Maritim.Â
Pemerintah Indonesia dapat meningkatkan kerja sama dengan negara-negara tetangga dan mitra internasional dalam bidang keamanan maritim, termasuk patroli bersama, pertukaran informasi intelijen, dan pelatihan personel. Ini akan membantu memperkuat kapasitas Indonesia dalam mengamankan perairan nasional dan berkontribusi pada stabilitas regional.
- Mendorong Penyelesaian Damai.Â
Pemerintah Indonesia harus secara konsisten mendorong semua pihak untuk menyelesaikan perselisihan di Laut China Selatan secara damai sesuai dengan hukum internasional, termasuk Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS). Hal ini dapat dilakukan dengan mengadvokasi penyelesaian sengketa melalui arbitrase internasional atau mekanisme hukum lainnya.
- Memperkuat Pengawasan dan Keamanan Maritim.Â
Pemerintah Indonesia harus terus meningkatkan kapasitas pengawasan dan keamanan maritim di perairan nasional, termasuk dengan menginvestasikannya dalam teknologi pemantauan, peningkatan kehadiran militer, dan penegakan hukum yang efektif terhadap aktivitas ilegal di laut.
Dalam menghadapi konflik di Laut China Selatan, penting bagi pemerintah Indonesia untuk tetap tenang, bersikap tegas dalam membela kedaulatan dan kepentingan nasional, serta terus berupaya untuk mencari solusi damai dan berkelanjutan yang menguntungkan semua pihak yang terlibat.Â
Harapan kita Bersama, akan ada jalan terbaik dalam proses penyelesaian konflik di Laut China Selatan, termasuk juga di Indonesia, semoga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H