Beginilah kehiduoan desa...Â
Harus tetap ceria menghadapinya...Â
Kerasnya cinta bercampur benci yang menggelora...Â
Cinta dengan desa yang banyak potensinya...Â
Tapi benci karena tidak maksimal terkelola...Â
Desa oh desa...
Tak segemerlap Jogja...Â
Tak seberisik Jakarta...Â
Tak sevulgar kejahatan kota...Â
Desa oh desa...Â
Engkau terancam keasriannya...Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!