Jalan sembari sesekali menengok bulan dan bintang-bintang yang bertebaran.Â
Elok, cerah nan indah pagi yang menawan.Â
Langit timur pun mulai merona kemerahan.Â
Jalan sembari ku gerakkan tangan.Â
Sembari ku hirup udara pagi dalam-dalam.Â
Sembari mensyukuri ciptaan atas keagungan dan kebesaran Tuhan.
Sampai dirumah ku matikan lampu pelataran.
Masuk dengan salam dan membaca mantra.Â
Kemudian ambil mushaf dan tadarusan.Â
Sampai dengan hampir jam enam.Â
Pagi tadi aku tidak menonton TVRI Serambi Islami.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!