Mohon tunggu...
Amerta Raya
Amerta Raya Mohon Tunggu... Petani - Petani

Catatan Manusia Pelosok Desa

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Hujan yang Kurindu Akhirnya Jatuh Jua

2 Agustus 2023   22:10 Diperbarui: 2 Agustus 2023   22:13 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
AMERTA gubuk bambu tercinta/Dokpri

Sampai diteras belakang aku taruh sajadah dan kupluk dibangku dan langsung masuk kakus untuk pup, sebentar saja kali ini. 

Wudhu, ganti baju dan langsung ambil tas kecil dan buku, pun hape aku bawa beserta cas-casannya. 

Aku jalan kerumah Simbah ku, tidak ada orang ku temui dijalan. 

Sampai di mushola keramat/punden kulihat masih ada tiga jamaah yang sedang wiridan. 

Kusempatkan mampir sejenak untuk merapihkan sandalnya.

Kemudian langsung kerumah Simbah, beliau masih ganti baju dikamarnya. 

Aku masuk ku jabat dan cium tangannya, langsung aku menyalakan tipi. 

Biasa pagi setengah enam ya nonton TVRI Serambi Islami, walau acaranya tayangan ulang. 

Pengisi acara yakni K.H. Muhammad Cholil Nafis, Lc., M.A., Ph.D. nonton pas membahas terkait pernikahan

Menikah berbeda agama itu tidak dibolehkan dalam hukum di Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

Pun dengan nikah sirry, kalau kawinnya memang harus sirry, kalau nikahnya tidak dianjurkan oleh hukum Neraga Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun