Mohon tunggu...
Pandhu nagara
Pandhu nagara Mohon Tunggu... Lainnya - Freelance copywriter

perkenalkan saya Pandhu. Saya merupakan sarjana arkeologi dan mahasiswa magister sosiologi. Hobby menulis dan membuat artikel.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Mitsubishi Eclipse Cross, Tidak Dapat Dipandang Sebelah Mata

6 Agustus 2023   15:18 Diperbarui: 13 Agustus 2023   07:05 731
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertama, minimum bensin yang dia bisa minum ialah RON95. RON95 BOSKU, kalau kita ke pertamina mau gak mau isi pertamax turbo. Bukan mobil kaum mendang mending, tapi kita bisa gaya kalau ke pertamina. TURBO BOS! Tapi aman, mobilnya gak seboros itu.

Lalu space yang terbatas membut mobil ini kurang nyaman kalau kelurga kita 5 orang dan besar-besar badannya. Cocok untuk kakak kuliahan, tante sosialita, om-om yang yaaa itu..., dan paman-paman yang suka nyetir. Mobil ini driver oriented jadi tidak peduli dengan kenyamanan penumpang.

Lalu, mobil ini pun juga punya suspensi yang keras. Memang mobil ini dipersiapkan untuk jalanan Jepang pada awalnya. Memang stabil dan rigid tapi yaa kita semua tahu jalanan Indonesia tidak seperti itu. Tidak dapat diprediksi.

Kalau kalian baca artikel ini dan kepingin untuk meminang Eclipse Cross, kalian perlu berusaha keras wahai petrolhead, karena mobil ini sangat langka keberadaanya dan sedikit yang menjual mobil ini, parts dan sebagainya disediakan oleh Mitsubishi yang terkenal akan after sales service yang menjanjikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun