Pertimbangan penggolongan kelas kemampuan lahan untuk perkebunan kelapa sawit berdasarkan kondisi fisik lahan :
1. Lahan Kelas I
Beriklim baik, tingkat kesuburan tanah baik (andosol, latosol) dan memiliki topografi yang baik pula (datar dan berombak).
2. Lahan Kelas II
a) Beriklim sedang, tingkat kesuburan tanah sedang (hidromorfik, podsolik, alluvial, regosol) dan topografi sedang.
b) Beriklim baik dan jarang dijumpai defisit air, tetapi tingkat kesuburan tanah dan topografi kurang baik (berukit).
c) Beriklim kurang baik dan selalu dijumpai defisit air dalam batas yang diperkenankan (150 -- 250 mm), tetapi tingkat kesuburan tanah dan topografi baik (datar dan berombak).
3. Lahan Kelas III
a) Beriklim kurang baik, tingkat kesuburan tanah dan topografi juga kurang baik (berbukit).
b) Beriklim sedang, tetapi tingkat kesuburan tanah dan topografi tidak baik (curam).
c) Beriklim tidak aik, tetapi tingkat kesuburan tanah dan topografi sedang (bergelombang)