Mohon tunggu...
Naftalia Kusumawardhani
Naftalia Kusumawardhani Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog Klinis (Remaja dan Dewasa)

Psikolog Klinis dengan kekhususan penanganan kasus-kasus neurosa pada remaja, dewasa, dan keluarga. Praktek di RS Mitra Keluarga Waru. Senang menulis sejak masih SMP dulu hingga saat ini, dan sedang mencoba menjadi penulis artikel dan buku.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kepribadian Ganda: Satu Orang, Tapi Kok Beda, Ya?

26 September 2015   23:48 Diperbarui: 22 Maret 2022   00:24 13728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Faktor pengalaman masa kecil yang tidak menyenangkan berupa penyiksaan adalah penyebab utama GID ini. Penyiksaan fisik, psikologis maupun seksual termasuk di dalamnya. Anak-anak kecil yang belum berusia 5 tahun bila berada dalam kondisi penyiksaan semacam itu terus menerus ditengarai berpotensi mengalami GID. Selain penyiksaan, pengalaman trauma karena menyaksikan peristiwa perang, bencana, dan sebagainya merupakan faktor pencetus berikutnya. Tekanan dalam mengatasi masalah kehidupan, misalnya keuangan, konflik, relasi, dan sebagainya dapat juga menjadi penyebab seseorang memiliki beberapa kepribadian.

Pada dasarnya, kepribadian ganda merupakan mekanisme pertahanan diri individu dari peristiwa traumatik. Ketika seorang anak menghadapi penyiksaan, dan tidak ada seorang pun yang menolongnya, maka ia harus keluar dari situasi tersebut. Cara untuk menyelamatkan diri yang diketahui adalah 'bersembunyi', supaya tidak bisa ditemukan oleh penyiksanya. Pengertian bersembunyi di sini bukan secara fisik (meskipun hal itu sudah dilakukan juga), tetapi menyembunyikan diri secara psikologis. Diri asli bersembunyi dibalik diri yang dianggap lebih kuat dan mampu menghadapi tekanan. Bila orang tersebut menghadapi situasi tertekan, alternya dapat muncul untuk membantu.

Pendekatan lain mengemukakan bahwa kepribadian ganda itu muncul karena individu 'tidak berpikir' ketika mengalami peristiwa traumatik. Hal ini dilakukan karena ingin menghindari perasaan tidak enak, malu atau bersalah. Sebagai gantinya, individu itu merasa terbebas dari kecemasan. Bila hal ini dilakukan terus menerus, maka bukannya tidak mungkin bakal muncul alter-alter.

Ada berapa banyak alter bisa terbentuk? Sebanyak yang dibutuhkan kepribadian inangnya. Semakin berat penyiksaan yang dialami, dan tidak ada dukungan sosial untuk pulih, maka semakin tinggi kemunculan alter itu. Sybil memiliki 16 kepribadian, Eve dalam film diatas memiliki 22 kepribadian, sosok Ibu "Bonny" punya 20 kepribadian (link filmnya : Bonny)

Mengapa ada orang yang mengalami penyiksaan di masa kecil tapi tidak mengalami GID? Menurut sejumlah ahli, faktor kerentanan psikologis turut mempengaruhi. Faktor berikutnya adalah kemudahan untuk disugesti dan mudah berfantasi (waspada..waspada..bagi para penulis fiksi... hahaha...).

Penanganan Gangguan Identitas Disosiatif 

Paling cepat ya bawa ke psikolog.. *promosi mode on*

Kalau ini jawaban serius (yang tadi lebih serius). Orang dengan GID akan dibantu untuk menghadapi kecemasan masa kecilnya. Dia akan diajak untuk menelusuri peristiwa traumatik dan dilatih untuk mengatasi. Biasanya yang berkonsultasi adalah si kepribadian inang. Kepribadian alter agak sulit untuk diterapi karena mereka beranggapan kehadirannya diperlukan oleh si inang dalam menghadapi tekanan. Oleh karena itu, terapis akan menyakinkan kepribadian inang agar mampu bersikap tegas dan asertif.

Tidak semua kasus GID bisa diselesaikan. Penanganannya pun membutuhkan waktu lama. Kasus tidak selesai bisa jadi tergantung banyak sedikitnya alter, kesungguhan klien, dan keahlian terapis. Kemajuan minimal biasanya tampak. Durasi waktu terapi untuk GID bisa memakan waktu tahunan. Itulah sebabnya klien biasanya tidak tahan menjalani terapi lama.

Penutup

Uff...akhirnya selesai juga. Sudah mulai lapar? Atau mulai mencari-cari kira-kira siapa disekitar Anda yang menderita kepribadian ganda? Tahu nggak, banyak orang tiba-tiba bisa mengalami kepribadian ganda ini. Anda pun tidak akan menduganya. Terutama kalau ditagih bayar utang. Mendadak orang yang Anda kenal itu seperti tidak kenal pada Anda. Bahkan dia bisa bertanya, "Anda siapa ya?". Atau ketahuan selingkuh oleh pasangan resminya, lalu mengelak dengan berkata, "Sungguh, Ma, aku nggak tahu siapa perempuan ini..". *pasang tampang polos* Lalu menoleh pada selingkuhannya, "Kamu siapa?".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun