Mohon tunggu...
Nada Ulhaq
Nada Ulhaq Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Nada Ulhaq 1606888885 Fakultas Ilmu Administasi Ilmu Administrasi Niaga Universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Money

Future Development Product, OLAF "Reusable Cotton Pad"

29 Mei 2019   02:09 Diperbarui: 29 Mei 2019   02:33 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Key Activities

            Aktivitas utama atau key activities adalah kegiatan-kegiatan utama yang dirasa pentik untuk menunjang keberhasilan perusahaan untuk mewujudkan value proposition yang ditawarkan. Key activities dari produk Olaf adalah sebagai berikut

  • Produksi = Produksi yang dimaksud meliputi pencarian bahan baku dengan mensurvei harga dan lokasi, pemetaan harga, dan mencari penjahit yang akan diajak kerja sama. Dalam hal ni, tim Olaf melakukan pencarian kain sehingga mendapatkan jenis kain terbaik, tidak berserat, dan tidak akan merusak kulit wajah.
  • Pemasaran dan Penjualan = Pemasaran dan penjualan yang dilakukan tim Olaf adalah dengan clicks and brick market dimana artinya tim Olaf melakukan penjualan dan pemasaran melalui media offline dan online. Untuk media online, tim Olaf menggunakan media sosial, website, dan marketplaca atau ecommerce. Sedangkan untuk media offline, tim Olaf membuka toko kecil serta mengikuti berbagai pameran untuk memasarkan dan menjual produknya.

Key Partners

Key partners menggambarkan jaringan pemasok dan mitra utama agar model bisnis yang telah dirancang dapat berfungsi dengan baik. Membangun dan menjalani hubungan baik dengan para partner adalah salah satu kunci utama agar produk Olaf dapat berhasil hingga jangka panjang. Mitra utama dari produk Olaf adalah supplier kain, Produk Olaf merupakan produk yang tidak bisa berdiri sendiri dan membutuhkan pihak ketiga. Apalagi, kunci paling utama sebuah produk adalah pemasok. Produk Olaf tidak akan tercipta jika tidak adanya pihak ketiga yang berperan sebagai pemasok bahan dasar utama produk. Mitra utama lain atas produk Olaf adalah supplier kemasan, penjahit, jasa kurir, dan komunitas kesehatan kecantikan serta komunitas peduli lingkungan.

Cost Structure

Cost structure merupakan komponen-komponen biaya yang digunakan agar suatu usaha bisa berjalan sesuai dengan model bisnisnya. Beberapa komponen biaya ini dapat dihitung setelah perusahaan mengetahui key resources, key activities, dan key partnership. Berikut adalah cost structure dari produk Olaf:

  • Key Resource = Produk Olaf akan mengeluarkan biaya paling mahal untuk biaya produksi bahan baku yaitu menjahit, karna produk Olaf menggunakan jasa tukang jahit untuk memproduksi. Biaya produksi inilah merupakan biaya terpenting yang ada di dalam model bisnis produk Olaf karena jika tidak tersedia, maka produk tidak dapat dihasilkan atau tidak dapat berfungsi. Biaya bahan penolong yang juga penting yaitu biaya kemasan produk Olaf yang berupa kain anti air. Tanpa adanya packaging, produk masih bisa dihasilkan meskipun hasil jadi tidak sesuai dengan harapan atau fungsinya.
  • Key Activities = Biaya produksi merupakan biaya termahal dalam membuat produk Olaf. Namun, selain biaya produksi, produk Olaf juga mengeluarkan biaya untuk pemasaran dan penjualan seperti biaya-biaya paid promote dan menggunakan jasa influencer dalam pemasarannya. Selain itu, dalam hal penjualan, produk Olaf hanya mengeluarkan biaya jika mengikuti pameran dan berjualan di pameran tersebut.
  • Key Patnershi = Analisis biaya produk Olaf terakhir adalah key partnership. Produk Olaf pastinya harus mengeluarkan biaya-biaya kepada mitra kerjasama yang akan mendukung kesuksesan jalannya usaha produk Olaf. Biaya tersebut antara lain adalah biaya bermitra dengan supplier kain, penjahit, supplier kemasan, jasa kurir dan para target komunitas produk Olaf.

 

 

 

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Business model canvas (BMC) sangat berguna bagi perusahaan yang digunakan sebagai suatu kerangka kerja dimana bertujuan untuk memetakan sebuah bisnis agar nenghasilkan kinerja bisnis yang optimal. Business model canvas memiliki 9 blok yaitu customer sements, value propositions, channels, customer relationship, revenue streams, key resources, key activities, key partnerships, dan cost structure. Salah satu bisnis yang dalat menggunakan business model canvas adalah produk Olaf

Olaf adalah merupakan suatu produk yaitu reusable cotton pad yang terbua dari kain pilihan, lembut, tidak berserat dan memiliki motif dimana produk ini sangat berbeda dengan produk sejenis lainnya karena dapat dicuci dengan mudah dan dapat digunakan berulang. Selain itu, produk Olaf dikemas secara menarik dan compact sehingga memudahkan penggunanya untuk membawa kemana-mana, kapanpun dimanapun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun