Mohon tunggu...
Nada Syifa
Nada Syifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Mempunyai hobi memasak dan kulineran

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Gerakan PGRI Melemah untuk Memperjuangkan Hak Guru

18 Juli 2024   07:23 Diperbarui: 18 Juli 2024   11:27 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam perjalanan panjang untuk memperjuangkan nasib para guru di seluruh Indonesia, PGRI telah menjadi tonggak penting. Meskipun tantangan yang dihadapi beragam dari satu daerah ke daerah lainnya, tetapi PGRI dengan gigih memperjuangkan aspirasi dan hak-hak guru di Indonesia, Meski tidak semua kebijakan dapat di implementasikan.

Sebenarnya PGRI sudah sangat membantu dalam memperjuangkan hak dan kebutuhan para guru, tetapi yang membuat hak-hak guru tidak terpenuhi yaitu keputusan pemerintah daerah terhadap para guru-guru. Dan masalah yang kompleks itu yang membuat semuanya jadi terhambat. 

Walapun banyaknya kesulitan yang harus dihadapi guru terutama dalam masalah  kesejahteraan, mereka tetap tidak diizinkan untuk berdemo karena dianggap guru itu profesi panggilan hati sehingga dianggap tidak boleh banyak menuntut, jadi ada intimidasi ketika guru berdemo akan mendapat konsekuensi. 

Sehingga tidak ada guru yang berdemo jarang sekali tidak seperti para buruh. Jadi karna guru ada larangan untuk berdemo, maka tugas PGRI lah yang menyampaikan menyuarakan unek unek, keluhan, dan masukan dari para guru, anggota PGRI lah yang harus naik ke atas untuk menyuarakan. 

Namun pada akhirnya para guru belum puas untuk kinerja pengurus PGRI dalam mengakomodir para guru jadi banyak yang beranggapan melemah nya PGRI. Padahal dibalik itu semua PGRI sudah menyuarakan namun butuh waktu dalam pemecahan permasalahan tersebut. 

Dalam beberapa tahun terakhir, ada kemajuan signifikan dalam upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan guru, terutama setelah pengangkatan mereka sebagai pegawai ASN berdasarkan masa kerja dan pengalaman mengajar. Hal ini membawa sedikit kecerahan bagi kehidupan para pendidik, meskipun tantangan masih ada. 

Ada beberapa faktor yang membuat hak-hak guru menjadi melemah yaitu ada faktor Eksternal & Internal :

A. Faktor Eksternal

1. Kondisi Ekonomi Daerah : Daerah dengan biaya hidup tinggi, seperti Jakarta, memberikan tantangan ekonomi yang besar bagi P3K dengan gaji rendah.

2. Peraturan Nasional dan Lokal : Adanya Kebijakan lokal yang beragam dapat menciptakan disparitas dalam perlakuan dan pengakuan terhadap P3K.

3. Organisasi Profesional dan Advocacy: Keterbatasan kekuatan advocacy dalam mempengaruhi kebijakan publik dan perubahan sistem.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun