Masyarakat di daerah perdesaan sering kali menjadi kelompok yang paling tertinggal dalam adopsi teknologi digital. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor utama, seperti:
      •      Keterbatasan Infrastruktur Teknologi
Salah satu kendala utama di daerah perdesaan adalah terbatasnya infrastruktur telekomunikasi. Masih banyak desa yang belum memiliki akses internet stabil atau bahkan listrik yang memadai. Keterbatasan ini membuat masyarakat desa sulit mengakses informasi dan layanan digital.
     Â
•      Kurangnya Pengetahuan dan Edukasi Teknologi
Banyak masyarakat perdesaan yang tidak memiliki pemahaman tentang penggunaan teknologi digital. Mereka tidak terbiasa menggunakan perangkat seperti smartphone atau komputer, serta tidak memiliki keterampilan dalam menggunakan aplikasi yang dapat membantu kehidupan sehari-hari.
      •      Keterbatasan Ekonomi
Harga perangkat teknologi dan biaya layanan internet masih tergolong mahal bagi sebagian besar masyarakat desa. Banyak keluarga di pedesaan yang lebih memprioritaskan kebutuhan pokok dibandingkan dengan investasi dalam perangkat digital.
Dampak dari Kurangnya Adaptasi Digital di Perdesaan
Ketertinggalan dalam adaptasi digital dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat perdesaan, antara lain:
      •      Keterbatasan Akses Informasi