Mohon tunggu...
Nabila Thohiriyah
Nabila Thohiriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya adalah mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik program studi Ilmu Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengertian Politik Ekonomi, Konsep Dasar, dan Contohnya

16 November 2023   15:23 Diperbarui: 17 November 2023   10:07 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Infografis Politik Ekonomi - Kelompok 6

Apa itu Ekonomi Politik? Ekonomi politik adalah ilmu sosial yang menitikberatkan pada peningkatan pendapatan negara dan peningkatan sumber daya negara. Ini adalah studi tentang bagaimana teori ekonomi mempengaruhi sistem sosio-ekonomi yang berbeda seperti sosialisme dan komunisme, serta pembuatan dan implementasi kebijakan publik.

Istilah ekonomi politik berasal dari khazanah Yunani. Kata “polis” yang artinya sebuah kota atau sebuah unit politik, dan kata “oikonomike” yang artinya mengacu pada manajemen suatu rumah tangga. Kombinasi kedua kata itu menunjukkan betapa erat keterkaitan antara fakta-fakta produksi, keuangan dan perdagangan dengan kebijakan pemerintah di bidang moneter, fiskal, dan komersial. Istilah ekonomi politik mulai digunakan secara umum pada abad kedelapan belas dan bermakna cara-cara yang digunakan pemerintah untuk mengatur perdagangan, pertukaran, uang dan pajak dan ini disebut dengan kebijakan ekonomi.

Konsep Dasar Ekonomi Politik

Di dalam ekonomi politik ini, adapun konsep dasar ekonomi politik diantaranya

  • Kekuasaan : Ekonomi politik mempertanyakan siapa yang memegang kekuasaan dalam suatu sistem ekonomi dan bagaimana kekuasaan tersebut digunakan untuk mengatur sumber daya ekonomi.
  • Sistem Ekonomi : Ekonomi politik mempelajari sistem ekonomi seperti kapitalisme, sosialisme, dan ekonomi campuran, dan bagaimana sistem ini mempengaruhi distribusi sumber daya ekonomi.
  • Kebijakan Publik : Ekonomi politik mempelajari pengaruh kebijakan publik, seperti pajak, subsidi, regulasi, dan kebijakan moneter, pada ekonomi dan masyarakat.
  • Pasar : Ekonomi politik mempelajari bagaimana pasar bekerja, termasuk persaingan, harga, dan penawaran dan permintaan, serta bagaimana pasar mempengaruhi kebijakan dan distribusi sumber daya ekonomi.
  • Kelas Sosial : Ekonomi politik mempertimbangkan peran kelas sosial dalam ekonomi dan bagaimana distribusi sumber daya ekonomi mempengaruhi kesenjangan sosial dan ketidakadilan.
  • Pertumbuhan Ekonomi : Ekonomi politik mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, seperti investasi, teknologi, dan pembangunan manusia, serta bagaimana pertumbuhan ekonomi mempengaruhi kebijakan dan distribusi sumber daya ekonomi.
  • Lingkungan : Ekonomi politik mempertimbangkan dampak ekonomi pada lingkungan dan bagaimana kebijakan dapat mempromosikan pembangunan berkelanjutan.

Negara dan Kesejahteraan Masyarakat

Konsep negara kesejahteraan sendiri dinamakan konsep Welfare State. Konsep Welfare State secara singkat dapat didefinisikan dimana pemerintah dianggap memegang peranan penting dalam menjamin kesejahteraan bagi setiap warga negaranya. Ciri dasar konsep Welfare State adalah adanya program asuransi sosial bagi masyarakat serta adanya program penjamin kesejahteraan masyarakat.

Penerapan konsep Welfare State tak terbatas pada ideologi maupun system konstitusi yang dianut oleh suatu negara tertentu. Karena terlepas dari ideologinya, paling tidak suatu negara menyelenggarakan beberapa fungsi diantaranya guna menjaga ketertiban, menjaga kesejahteraan serta kemakmuran, pertahanan dan keadilan.

Peran Pemerintah dalam Kesejahteraan Masyarakat

Pemerintah memiliki peran yang sangat penting bagi kesejahteraan masyarakat seperti peran pelayanan umum, peran pembangunan atau pemberdayaan, dan peran perlindungan. Pemerintah bertanggung jawab untuk merancang dan melaksanakan kebijakan sosial yang bertujuan untuk melindungi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah harus memastikan adanya keadilan sosial dalam masyarakat. Ini termasuk perlindungan hak asasi manusia, kesetaraan gender, penanggulangan diskriminasi, dan inklusi sosial bagi kelompok-kelompok yang rentan atau terpinggirkan dalam masyarakat. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk memberikan akses pendidikan yang berkualitas dan layanan kesehatan yang terjangkau kepada seluruh masyarakat. Dengan meningkatkan pendidikan dan kesehatan masyarakat, pemerintah dapat meningkatkan kualitas hidup, membuka peluang ekonomi, dan mengurangi kesenjangan sosial.

Contoh Politik Ekonomi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun