Mohon tunggu...
Nabila Eka Talita
Nabila Eka Talita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengenalkan Nilai-nilai Pancasila melalui Ecoprint: Kelompok KKN UNNES Giat 9 Mengajak Anak-anak dalam Membuat Canvas Bag Ramah Lingkungan

12 Agustus 2024   03:40 Diperbarui: 12 Agustus 2024   04:15 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelaksanaan Kegiatan Pembuatan Ecoprint bersama Anak-Anak TPQ Al-Bashoir/dokpri

Mengajak anak-anak untuk berkreasi sambil belajar mengenai lingkungan bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan sekaligus dapat memberikan edukasi. Salah satu cara kreatif yang kini banyak digunakan yakni teknik ecoprint. Bagi anak usia 7-12 tahun, kegiatan ini bukan hanya memberikan pengalaman artistik, tetapi juga memperkenalkan mereka pada konsep ramah lingkungan sejak dini. 

Apa sih Ecoprint itu?

Ecoprint merupakan teknik mencetak pola pada kain dengan menggunakan bahan alami seperti daun, bunga, atau ranting. Dalam proses ini, pigmen alami dari tanaman dipindahkan ke kain melalui proses perebusan atau penekanan (dipukul menggunakan palu kayu atau balok kayu). Hasilnya adalah pola-pola unik yang alami berasal dari bahan-bahan yang alami.

Mengapa Canvas Bag?

Media berupa canvas bag digunakan karena cocok dengan teksturnya yang menyerap warna dengan baik. Selain itu, tas kanvas dapat digunakan berkali-kali, sehingga dikatakan ramah lingkungan. Lagipula, untuk anak di usia 7-12 tahun menggunakan tas kanvas hasil karya mereka sendiri akan memberikan kepuasan bagi mereka, sekaligus mengajarkan mereka tentang pentingnya mengurangi penggunaan plastik.

Langkah-Langkah Membuat Ecoprint dengan media Canvas Bag 

  1. Persiapan alat dan bahan: 

  • Canvas bag berwarna putih atau terang;

  • Daun, bunga, atau ranting segar;

  • Palu, balok kayu, batu atau alat pemukul lainnya;

  • Plastik atau mika.

  1. Pemilihan bahan alami

Anak-anak dihimbau untuk mengumpulkan daun dan bunga dari lingkungan sekitar. Dalam hal ini, daun dan bunga yang dipilih adalah yang memiliki tekstur dan warna menarik. Semakin segar tanaman, maka akan semakin baik hasil ecoprint-nya.

  1. Penyusunan pola

Daun dan bunga diletakkan di atas permukaan canvas bag sesuai dengan pola yang diinginkan anak-anak, dibuat dengan semenarik mungkin.

  1. Proses pembuatan ecoprint

Daun dan bunga yang telah disusun, kemudian ditutup oleh plastik maupun mika lalu pukul perlahan menggunakan palu atau alat pemukul lainnya agar pigmen keluar dan dapat diserap oleh kain. Pastikan semua bagian mendapat tekanan yang merata.

Manfaat kegiatan ecoprint untuk anak

  • Melatih Kreativitas, anak-anak belajar mengekspresikan diri melalui pola dan warna.

  • Memperkenalkan Lingkungan, proses ini membuat anak lebih mengenal alam dengan berbagai jenis tanaman dan kegunaannya.

  • Mengajarkan Sabar dan Teliti, proses ecoprint memerlukan kesabaran dan ketelitian, hal ini baik untuk pengembangan karakter anak.

Dalam kegiatan ini, kami tim KKN UNNES Giat 9 Desa Siremeng mengajak anak-anak yang telah menginjak usia 7-12 tahun untuk mengikuti kegiatan "Pemanfaatan Ecoprint sebagai Media Pembelajaran Ramah Lingkungan" yang dilaksanakan di TPQ Al-Bashoir di Dusun Sarangan. Kegiatan kali ini merupakan program kerja individu dari salah satu anggota tim KKN UNNES Giat 9 yakni Nabila Eka Talita mahasiswi dari Program Studi Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi. 

Nabila mengatakan alasan memilih program individu ini adalah untuk mengenalkan anak-anak di Desa Siremeng mengenai pembuatan ecoprint. Selain itu untuk meningkatkan keterampilan anak dalam memanfaatkan potensi lokal melalui bahan alam atau tanaman yang ada di sekitar rumah; juga memberikan pengetahuan mengenai ecoprint dan meningkatkan keterampilan anak dalam menciptakan karya seni yang ramah lingkungan.

Proses Pengerjaan Kegiatan Ecoprint/dokpri
Proses Pengerjaan Kegiatan Ecoprint/dokpri

Sehubungan dengan tema yang diberikan oleh Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES pada kelompok kami yakni Mahasiswa Penggerak Pancasila, Ecoprint sebagai kegiatan kreatif tidak hanya memberikan manfaat artistik, tetapi juga bisa menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila pada anak-anak. Melalui kegiatan ini, mereka belajar tentang keindahan alam, pentingnya kerjasama, dan penghargaan terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Dengan demikian, ecoprint dapat menjadi media pembelajaran yang efektif dalam memperkuat karakter anak sesuai dengan semangat Pancasila.

Bersama UNNES GIAT, membangun Indonesia dari Desa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun