3. Janger dari desa Sibang, Badung, disebut juga Janger Gong karena diiringi oleh Gamelan Gong Kebyar.
4. Janger dari desa Bulian, Buleleng, khusus dieksekusi oleh penduduk desa yang mempunyai masalah dengan bicara (tunawicara).
Kemudian ada sekaa (organisasi pemuda) yang secara khusus mengusung Janger, antara lain Janger Kedaton (Denpasar) dan Janger Singapura (Gianyar). Padahal, kelahiran Janger hanyalah sebuah presentasi estetis, sebuah seni hiburan yang brutal.Â
Sebagai seni reversibel, tari Janger sering ditampilkan untuk menghidupkan kembali upacara-upacara keagamaan agar dipersepsikan sebagai seni wisata. Namun, ada juga komunitas yang berfungsi tidak hanya sebagai seni pertunjukan yang menghibur, tetapi juga penghormatan dalam konteks sakral.Â
Masyarakat Bangli, misalnya, memaknai seni menghormati Janger sebagai tarian sakral yang disebut Janger Maborbor dengan sosok dalam penglihatan dan menginjak paru-paru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H