Mohon tunggu...
Nabila Indah Prilia
Nabila Indah Prilia Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWI UNIVERSITAS MERCU BUANA | PRODI S1 AKUNTANSI | NIM 43223010057

Mata Kuliah: Pendidikan Anti Korupsi dan Kode Etik UMB. Dosen Pengampu: Prof. Dr. Apollo Daito, S.E, Ak.,M.Si.,CIFM.,CIABV.,CIABG

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Edward Coke: Actus Reus, Mens Rea pada Kasus Korupsi di Indonesia

5 Desember 2024   09:21 Diperbarui: 5 Desember 2024   09:30 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Actus Reus, Mens Rea dokpri_ Prof Apollo

- Mens Rea: Elemen ini merujuk pada niat atau kesadaran pelaku saat melakukan tindak pidana. Dalam kejahatan korporasi, mens rea mencakup niat untuk mendapatkan keuntungan pribadi atau perusahaan dengan cara melawan hukum, seperti yang terlihat dalam kasus BLBI dan Koperasi Indosurya. 

Penjelasan dari Beberapa Kasus 

- Bank Century: Melibatkan penyalahgunaan dana bailout yang seharusnya digunakan untuk menyelamatkan bank tersebut, namun malah dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk keuntungan pribadi. 

- BLBI: Merujuk pada kasus penyelewengan dana bantuan likuiditas yang menyebabkan kerugian negara. Dana yang seharusnya digunakan untuk memulihkan perekonomian pasca-krisis 1998 dialihkan secara ilegal. 

- PT Jiwasraya: Kasus ini melibatkan pengelolaan investasi yang tidak sesuai aturan sehingga menyebabkan kerugian besar bagi negara dan para nasabah. 

- Koperasi Indosurya: Menyalahgunakan dana koperasi dengan cara menipu ribuan nasabah, yang merupakan salah satu skema investasi ilegal terbesar di Indonesia. 

- Corporate Crimes Internasional (Enron dan Panama Papers): Enron mencerminkan manipulasi akuntansi yang menciptakan ilusi profitabilitas, sementara Panama Papers mengungkapkan jaringan perusahaan cangkang untuk menghindari pajak secara global. 

Hubungan dengan Forensik dan Investigasi Kriminal  

Dalam kejahatan korporasi, forensik mencari bukti ilmiah dan teknis, seperti audit forensik, untuk melacak aliran dana yang diselewengkan. Sementara itu, investigasi kriminal bertujuan untuk mengungkap tindakan korporasi ilegal, seperti manipulasi pajak dan E-KTP. 

Penting Observasi dan Discovery 

Discovery atau pengungkapan fakta melalui observasi mendalam adalah bagian penting dalam investigasi kejahatan korporasi. Dalam kasus seperti BLBI dan Hambalang, pengungkapan ini melibatkan audit independen, pemeriksaan dokumen hukum, hingga wawancara dengan saksi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun