Mohon tunggu...
Nabila Indah Prilia
Nabila Indah Prilia Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWI UNIVERSITAS MERCU BUANA | PRODI S1 AKUNTANSI | NIM 43223010057

Mata Kuliah: Pendidikan Anti Korupsi dan Kode Etik UMB. Dosen Pengampu: Prof. Dr. Apollo Daito, S.E, Ak.,M.Si.,CIFM.,CIABV.,CIABG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diskursus Gaya Kepemimpinan Raden Mas Panji Sosrokartono

25 Oktober 2024   00:15 Diperbarui: 25 Oktober 2024   01:01 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Panji Sosrokartono, dokpri Apollo, Prof

Melalui berbagai karya dan pemikirannya, Sosrokartono menekankan pentingnya pendidikan sebagai alat untuk memberdayakan masyarakat. Ia percaya bahwa dengan pendidikan yang baik, masyarakat dapat meningkatkan taraf hidup mereka dan mengatasi berbagai masalah sosial. Sosrokartono juga aktif berpartisipasi dalam gerakan kebangkitan nasional, mendorong masyarakat untuk sadar akan hak -- hak dan kewajibannya.

Ekonomi, sosial, dan budaya adalah semua komponen pemberdayaan masyarakat yang dia perjuangkan. Ia berusaha menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk saling bekerja sama dan mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama. Metode ini masih dapat digunakan atau masih relevan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di berbagai wilayah Indonesia.

Gaya kepemimpinan yang mengedepankan partisipasi masyarakat sangat penting dalam konteks sosial Indonesia. Dengan memberdayakan masyarakat, Panji mendorong individu untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan, yang pada gilirannya meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

3) Memberikan Pengaruh Positif

Pengaruh positif Raden Mas Panji Sosrokartono terhadap masyarakat Indonesia, terutama dalam bidang pendidikan. Ia sadar bahwa pendidikan sangat penting untuk membuka peluang dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sosrokartono membantu generasi berikutnya menjadi lebih terdidik dan sadar akan pentingnya pengetahuan dengan mendirikan sekolah dan mempromosikan literasi. Banyak anak dari berbagai lapisan sosial dapat mengakses pendidikan karena pendekatan inklusifnya, yang pada gilirannya membentuk fondasi untuk kemajuan sosial dan ekonomi.

Sosrokartono juga membantu meningkatkan kesadaran sosial masyarakat. Melalui tulisannya, ia meningkatkan kesadaran akan kondisi sosial dan ekonomi yang dihadapi rakyat, dan mendorong mereka untuk bersatu untuk mempertahankan hak-hak mereka. Banyak orang pada masa itu tertarik untuk berpartisipasi dalam gerakan sosial dan politik karena ia mengajarkan pentingnya solidaritas dan kerja sama dalam menghadapi tantangan bersama. Kesadaran ini mendorong banyak orang untuk berpartisipasi dalam perjuangan untuk kebangkitan nasional.

Dalam upayanya untuk melestarikan dan mengembangkan budaya lokal, pengaruhnya juga terlihat. Identitas budaya adalah komponen penting dalam pemberdayaan masyarakat, menurut Sosrokartono. Ia mendorong komunitas untuk menghargai warisan budaya mereka sambil tetap toleran terhadap modifikasi. Dengan menekankan keseimbangan antara inovasi dan pelestarian budaya, ia membantu membangun masyarakat yang sadar akan akar budayanya dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Raden Mas Panji Sosrokartono dihormati dan dikenang dalam sejarah pemberdayaan masyarakat Indonesia karena pengaruh ini.

Perjuangan Panji untuk reformasi dan perbaikan sosial memberikan pengaruh yang signifikan dalam mengubah pandangan masyarakat. Melalui pendekatannya yang progresif, ia berhasil membuka mata banyak orang akan pentingnya peran aktif dalam proses sosial dan politik.

4) Relevansi Kontemporer

Nilai-nilai kepemimpinan yang diusung oleh Raden Mas Panji Sosrokartono tetap sangat relevan dalam konteks kontemporer Indonesia, terutama dalam menghadapi berbagai isu sosial, politik, dan pendidikan. Salah satu prinsip utama yang diajarkan oleh Sosrokartono adalah pentingnya kepemimpinan yang inklusif, di mana setiap suara masyarakat didengar dan diperhitungkan. Dalam era demokrasi saat ini, pemimpin yang mampu melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan cenderung lebih efektif dan mendapatkan dukungan yang lebih luas. Kepemimpinan yang inklusif ini dapat membantu mengurangi polarisasi sosial dan mendorong kerja sama di antara berbagai kelompok.

Selain itu, Sosrokartono menekankan bahwa prinsip-prinsip pendidikan dapat membantu orang menjadi lebih kuat. Prinsip-prinsipnya tentang pentingnya pendidikan bagi semua lapisan masyarakat sangat relevan di tengah tantangan seperti aksesibilitas pendidikan yang masih menjadi masalah di Indonesia. Diharapkan pemimpin saat ini membuat kebijakan yang tidak hanya berfokus pada infrastruktur pendidikan tetapi juga pada peningkatan pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan. Metode ini dapat membangun masyarakat yang lebih cerdas dan siap menghadapi tantangan di seluruh dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun