Mohon tunggu...
Nabillah Kanza
Nabillah Kanza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Mahasiswa yang sedang belajar hal baru dengan mencoba menuangkan opini

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pawang Hujan dan TMC, Manakah yang Efektif?

29 Mei 2022   11:30 Diperbarui: 29 Mei 2022   11:36 450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masyarakat Indonesia dikenal akan kentalnya tradisi bangsa dan kepercayaan terhadap nenek moyang, mengingat Indonesia terdiri atas berbagai suku dan budaya. Pawang hujan dapat dikatakan sebagai budaya Indonesia karena merupakan tradisi turun temurun dari nenek moyang bangsa Indonesia yang sudah ditemukan sejak zaman dahulu. Masyarakat Indonesia saat ini masih mempercayai pawang hujan sebagai penghalau hujan, hal ini tentunya dikarenakan beberapa faktor yaitu faktor budaya yang masih menganggap kental kepercayaan alam dan magis, serta mudahnya mendapatkan pawang hujan di berbagai daerah. 

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) mulai dikembangkan untuk mencegah banjir, kekeringan dan kebakaran hutan. Namun tidak seluruh lapisan masyarakat dapat memanfaatkan TMC ini untuk kepentingan pribadi seperti acara resepsi pernikahan karena TMC merupakan aset milik negara dan tidak bisa didapatkan dengan mudah. TMC juga sudah terbukti dapat efektif memadamkan kebakaran hutan.

Oleh karena itu, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi cara kerja dan pandangan masyarakat terhadap TMC dan pawang hujan. Kita dapat menggunakan keduanya untuk hal yang berbeda. Tidak ada salahnya berinovasi dan menghargai tradisi bangsa yang sudah ada, tetapi kita harus percaya bahwa Tuhan Yang Maha Esa -lah yang mengendalikan seluruh alam semesta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun