Mohon tunggu...
ranny m
ranny m Mohon Tunggu... Administrasi - maroon lover

Manusia dg keberagaman minat dan harap. Menjadi penulis adalah salah satunya. Salah duanya bikin film. Salah tiganya siaran lagi. Salah empatnya? Waduh abis dong nilainya kalo salahnya banyak hehe..

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Teasing Dream

1 Februari 2016   12:09 Diperbarui: 21 Februari 2018   08:34 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Rae hanya mengangguk. Rasanya Kirana ingin sekali bertanya mana kekasih Rae. Tapi urung ia bertanya karena mobil Rae sudah di depan rumahnya.

“Makasih ya Re. Mau mampir?”

“Nggak usah ya. Gue mau jemput nyokap.”

“Oh ya udah. Makasih ya.”

Rae tersenyum. Kirana menutup pintu mobil. Bunyi klakson sekali itu pun menjadi pertanda bahwa mobil Rae bergerak menjauh.

Kirana terduduk di pinggir tempat tidurnya. Kirana berusaha menenangkan perasaaannya yang tak menentu ini. Mencoba menyadari bahwa itu hanya mimpi. Bahwa hari ini berbeda dengan belasan tahun silam. Bahwa sekuat apapun ia ingin mengembalikan masa, masa itu tak akan kembali. Bahwa mungkin rasa yang pernah ada, sebaiknya memang tak perlu dikembangkan kembali. Bahwa mungkin selamanya Rae tidak akan pernah tahu jika Kirana pernah menyukainya.

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun