Kata kerja 'goes' pada kalimat di atas tidak butuh objek lagi untuk memperjelas kata kerjanya. "Paman saya pergi ke Senayan tiap hari Minggu", sudah jelas maksudnya, kan?
Contoh lain: The train just arrived.
Bila ada objek setelah kata kerja 'arrived' justru terasa janggal. Jadi kalimat "keretanya baru saja datang" sudah sangat jelas dan mudah dimengerti.
Bagian kedua, bila ditilik dari perubahan struktur kalimat, maka verb dibagi juga menjadi dua: reguler verb dan irreguler verb.
1. Reguler Verb
Pada reguler verb kata kerjanya berubah (mengikuti) jenis tenses pada sebuah kalimat secara teratur. Atau bisa dibilang ada pola-pola tertentu yang pakem. Pola perubahan kata kerjanya hanya menambahkan ketiga huruf ini di belakang kata dasarnya: -s, -e[d], -ing. Langsung saja dilihat contoh-contohnya di bawah ini.
Cecil walks to school every day.
Cecil walked to school last week.
Cecil is walking to school now.
Perhatikan ketiga contoh kalimat di atas. Kata kerja dasar 'walk' berubah menjadi 'walk[s]', 'walk[ed]', dan 'walk[ing]'. seiring dengan tenses yang berlaku pada kalimat itu.
Note: untuk jenis-jenis tenses bisa dilihat pada kamus atau nanti akan dijelaskan di lain kesempatan
2. Irreguler Verb
Kata kerja pada irreguler verb berubah secara tidak teratur. Atau bisa dibilang tidak ada pola-pola khusus seperti pada reguler verb di atas. Jadi tidak diketahui bentuk perubahannya secara pasti, terkecuali melihat kamus atau memang sudah hafal.