Mohon tunggu...
rachel my
rachel my Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

JB

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ahmad Dhani Pertanyakan Slank, Keras ke Reklamasi Teluk Benoa tapi Tidak ke Reklamasi Teluk Jakarta

12 April 2016   05:44 Diperbarui: 12 April 2016   06:14 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dirinya berujar, "Kondisi lingkungan di daerah tersebut sudah buruk. Solusinya bukan reklamasi. Reklamasi justru makin memperparah".

Namun di Bali sendiri terkait Reklamasi Teluk Benoa pengembang tidak menggunakan seluruh area reklamasi Teluk Benoa.

Reklamasi Teluk Benoa yang direncanakan seluas 838 Ha, memang masih harus menunggu kajian akhir. Namun komitmen pengembang terhadap alam dan masyarakat Bali ditunjukkan dengan menggunakan kawasan Reklamasi Teluk Benoa tidak seluruhnya,

Dari total luas kawasan reklamasi Teluk Benoa 438 Ha akan dibangun hutan mangrove oleh pengembang. Selain itu sekitar 300 Ha akan dibangun beragam fasilitas untuk masyarakat umum mulai dari tempat ibadah, gedung pamera, gelanggang olahraga. Dari total luasnya hanya sekitar 100 Ha dibangun akomodasi pariwisata.

Diharapkan dari reklamasi Teluk Benoa bisa menjadi penyangga bagi wilayah Bali selatan terutama dari sektor pariwisata, dan ekonomi dan dapat dirasakan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat Bali ke depannya dari proyek reklamasi Teluk Benoa itu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun