Mohon tunggu...
Lala_mynotetrip
Lala_mynotetrip Mohon Tunggu... Lainnya - Terus berupaya menjadi diri sendiri

Blogger pemula|menyukai petualangan sederhana|Suka bercerita lewat tulisan|S.kom |www.lalakitc.com|Web Administrator, Social Media Specialist, freelancer.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Olahraga Lari Sebagai Bentuk Self Healing dan Mensyukuri Kesehatan

24 Mei 2024   05:59 Diperbarui: 24 Mei 2024   06:20 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi - Event Guardian Run

Pacer : bertugas menjaga kecepatan dalam event lari. Ada event race yang menyediakan pacer 1-10 dan ada juga yang menyediakan pacer 5-10. Tergantung dari mayoritas peserta dan fun run atau race serius. Pacer ini akan kasih semangat para peserta race. Pernah berada bareng sama pacer 7 dan rasanya happy banget, artinya pace saat itu 7, sungguh amazing. Kebayang kalau ada di pace 5 rasanya bakalan se-happy apa. 

Personal Best (PB) : Catatan waktu terbaik perorangan, target yang dibuat oleh diri sendiri, setiap event normalnya kita akan mengalami peningkatan pace dan waktu sampai finish semakin singkat. 

Carbo Loading : Berupa sebuah proses mengkonsumsi karbohidrat sebelum evwbt race berlangsung, tentunya menggunakan karbo yang sulit di pecah sama tubuh sehingga awet. H-5 sebelum event lari, sudah mulai mencicil karbo loading. Tergantung jenis event yang akan diikuti juga, kalau marathon pastinya mesti ikutin arahan coach. Supaya saat berlari, kitanya bertenaga.

Heart Rate : Tingkat detak jantung. Penting penggunaan aplikasi olahraga lari dan smart watch untuk memantau heart rate, jangan sampai terlalu tinggi karena akan membahayakan keselamatan diri. 

Semoga istilah-istilah dalam olahraga lari ini menambah wawasan dan mempermudah teman-teman saat akan memulai olahraga lari. Pesan saya, hargai diri sendiri, apresiasi diri dan nikmati setiap langkah, detak jantung dan hembusan nafas ketika berlari. Pahami kondisi tubuh jangan berlebihan dan ambisius namun mengabaikan sinyal yang diberikan tubuh. 

Have a great day, thank you sudah membaca tulisan sederhana ini. Sehat selalu .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun