Untuk senantiasa mengingatkan kita pada sejarah perekonomian Indonesia, saat yang lalu, kini dan nanti --- pergunakanlah momentum saat ini untuk mengoreksi.
Dalam Penutup Prof. Dr. Sritua Arief menuliskan "................Indonesia dan rakyatnya akan kembali menjadi koloni asing bersamaan dengan semakin intensifnya internasionalisasi modal, perdagangan dan produksi oleh pihak asing di Indonesia (lihat Sritua Arief, "Who Murdered the Rupiah ?" dalam majalah Inside Indonesia, Melbourne,Australia edisi Oktober 1998 dan "Mekanisme Pasar Bebas dan Demokrasi Ekonomi, Harian Republika , 30 Desember 1999). Internasionalisasi modal, perdagangan dan produksi ini semakin intensif dalam ekonomi Indonesia sebagai akibat dampak Persetujuan Putaran Uruguay yang diratifikasi dalam zaman Orde Baru dan semakin intensifnya lilitan hutang luar negeri dan operasi investasi asing. Kesemuanya ini akan menimbulkan kemiskinan rakyat Indonesia yang lebih parah........."
Kenang-kenanglah ide mereka --- Mereka telah membawakan Visi Kemerdekaan Indonesia --- mereka telah melaksanakan Misi Ideologis Preambule dan Undang-undang Dasar 1945 Amendemen. Demokrasi Ekonomi !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H