Terbukti mampu menyeriusi sesuatu yang tidak mereka pelajari sebelumnya dibangku pendidikan. Namun, hal ini understandable bila mengingat "the only source of knowledge is experience" menurut Albert Einstein -- "satu- satunya sumber pengetahuan adalah pengalaman".
Pengalaman yang mereka milik akan sesuatu yang mereka geluti membentuk sebuah keseriusan dan kesanggupan untuk mengelola usaha tersebut. Sehingga mendatangan pemasukan yang sesuai dengan apa yang menjadi target semula untuk terjun ke usaha tersebut.
Selain pegalaman, ada faktor-faktor lain yang menjadi penunjang keberhasilan seseorang nyambi. Konsep passion; dipahami sebagai gairah, kegigihan dan semangat besar, atau juga diartikan sebagai kegemaran jika kita cari padanan katanya dalam kamus.
Passion ini sangat mempengaruhi kesuksesan seseorang saat menggeluti apa yang saya jadikan pelesetan sebagai UMEGA -- Usaha Menambah Gaji (sinonim nyambi).
Konsep passion itu sendiri telah dibuktikan oleh Benjamin Franklin; seorang figur besar Amerika yang muliprofessional dan juga dikenal sebagai salah satu dari tujuh the principle founding fathers of the United States of America bersama dengan George Washington, Thomas Jefferson, John Adams, Alexander Hamilton, John Jay dan James Madison.
The principle founding fathers of the United States of America itu sendiri adalah sebuah kelompok gabungan dari beberapa pemimpin besar Amerika diakhir abad ke 18 saat revolusi Amerika pecah.
Mereka mampu menyatukan 13 koloni dan mendeklarasikan kemerdekaan Amerika dari Inggris. Merekalah yang menyusun kerangka awal pemerintahan dan konstitusi Amerika sebagai sebuah negara yang baru berdiri.
Benjamin Franklin terkenal sebagai seorang penulis, ilmuwan dan negarawan. Penulis, ilmuwan dan negarawan hanyalah segelintir profesi yang beliau geluti dan menjadi sukses karenanya.
Beliau juga merupakan seorang wartawan, penerbit, penemu, filantropis, diplomat dan lain sebagainya, betul-betul seorang multitalenta hidup yang sukses dengan segala profesinya!.
Berdasarkan pengalaman pribadinya tersebut, Benjamin Franklin berasumsi bahwa "If passion drives you, let reason hold the reins" -- jika gairah memacu anda, biarkan akal memegang kendali!
Dilatarbelakangi pernyataan Benjamin Franklin tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa kesuksesan seseorang didalam melakukan sesuatu bergantung pada semangat, niat, gairah dari dalam diri.