"Dan ingatlah ketika Allah mengeluarkan (cikal-bakal) anak-cucu Adam dari punggung atau tulang sulbi ayah-ayah mereka (yakni di alam sebelum alam dunia ini) dan menarik persaksian atas diri mereka: 'Bukankah Aku ini Rabb-Mu?' Mereka pun berkata: 'Benar, kami bersaksi'. Agar kelak mereka tidak berkata: 'Sesungguhnya mengenai hal ini kami lupa'." (Al A'raf 172).
Unsur kedua fitrah adalah pengetahuan tentang jalan kebaikan dan jalan keburukan yang telah diilhamkan kepada manusia sejak awal penciptaannya:
"Dan demi jiwa dan penyempurnaan (ciptaan)-Nya. Maka diilhamkan kepadanya jalan keburukan dan jalan ketakwaannya. Pasti berbahagia siapa saja yang memelihara kesuciannya, dan pasti sengsara siapa saja yang mengotorinya." (Asy-Syams 7-- 10).
Berdasar itu semua, kita dapat menyimpulkan bahwa setiap manusia diciptakan dengan kecenderungan-bawaan beriman kepada Allah dan kepemilikan pengetahuan tentang kebaikan atau ketakwaan dan keburukan.
Kita sudah diberi alat oleh Allah untuk mencapai fitrah kita.....maka gunakanlah dengan baik dan 'bersyukurlah'
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H