Seminggu berlalu, kondisi Lisa tidak kunjung membaik. Anehnya, Lisa hanya akan mengalami demam ketika berada di kost. Saat di luar kost, Lisa tidak merasakan gejala apapun bahkan semuanya terasa normal. Tetapi, pada saat kembali ke kamar, suhu badan Lisa akan kembali tinggi dan wajahnya pun memucat.
"Makan malem dulu yuk Lis," ajak Yara. Lisa hanya mengangguk tanpa mengeluarkan sepatah kata.
"Ra," panggil Lisa.
"Oit," sahut Yara disela-sela kegiatan mengunyahnya.
"Aku capek sakit terus, apa aku ada salah ya,"
"Hah? Salah apaan,"
"Kayaknya penghuni kamar ini nggak suka deh sama aku," kata Lisa sedih.
"Wat de hel!! Yang bener aja, emang kamu ngapain? Kamu tuh sakit gara-gara keseringan minum es," cerocos Yara. Lisa tidak menjawab lagi, karena memang akhir-akhir ini dia sering membeli es krim favoritnya.
"Lisa!" panggil Kalsim.
"Aya naon ihh, untung udah selesai makan, nanti anak orang keselek tau," kesal Yara.