Mohon tunggu...
Mutia Khaira Azizah
Mutia Khaira Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Berbicara HAM, Hak Anak-Anak Palestina Masih Terancam?

11 Desember 2024   11:29 Diperbarui: 11 Desember 2024   11:33 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Freepik.com

Akibat terjadinya genosida yang digencarkan oleh Israel, bukan sekadar rumah-rumah warga yang terkena serangan, tetapi juga rumah sakit dan seluruh layanan kesehatan habis, sehingga hal ini menyebabkan warga Palestina khususnya anak-anak yang terluka sangat sulit mendapatkan pengobatan.

4.Hak mendapat pendidikan

Genosida ini memberikan dampak begitu besar terhadap warga Palestina. Selain kesehatan, kelangsungan hidup yang terancam, genosida ini memutus segala akses pendidikan untuk warga Palestina, khususnya anak-anak. Persoalan ini bukan sekadar konflik dua negara, tetapi kemerdekaannya melibatkan seluruh negara karena hal tersebut berkaitan dengan Hak Asasi.

Baca juga: Satu Hati untuk Palestina: Langkah Bersama Menuju Merdeka!

Mari terus dukung kemerdekaan Palestina hingga merdeka. Konflik ini menyangkut tentang kemanusiaan. Jangan sampai lantang berbicara dan menggaungkan peringatan HAM, sedangkan hak anak-anak Palestina masih terancam!

Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun