Mohon tunggu...
Muthmainnah
Muthmainnah Mohon Tunggu... Dosen - FKM UNAIR

DOSEN DI DEPARTEMEN EBIOP DIVISI PROMOSI KESEHATAN DAN ILMU PERILAKU FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS AIRLANGGA

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hari ASI Sedunia: ASI adalah Hak Anak yang Wajib Diperjuangkan

2 Agustus 2023   16:45 Diperbarui: 3 Agustus 2023   07:42 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanggal 1 Agustus diperingati sebagai Hari ASI Sedunia. Berdasarkan situs resmi WABA, pada tahun 2023 ini Pekan ASI Sedunia mengusung tema "ENABLING BREASTFEEDING: Making a difference for working parents".  Tema ini sangat cocok dengan kondisi saat ini karena status dan peran perempuan tidak hanya sebagai ibu, istri tetapi juga sebagai orang yang mempunyai amanah di luar rumah. Mengapa saya tidak bilang sebagai pekerja karena perempuan ketika ada tugas bukan untuk bekerja tetapi dengan tujuan mengaktualisasikan bakat minat/ kompetensinya.  Harapannya tetap berdaya sebagai ibu yang tetap memberikan ASI kepada bayinya secara maksimal.

Mengapa setiap tahun ada peringatan Hari ASI Sedunia ? peringatan ini sebagai upaya edukasi dan peningkatan kesadaran dari semua pihak tentang pentingnya ASI.

“untuk mengingatkan kita betapa pentingnya ASI diberikan, tidak ada gantinya bahkan susu formula yang paling mahal…ASI is the BEST” jawaban Bu Wahyul Anis,S.Keb.,Bd.,M.Kes. (Dosen Prodi Kebidanan Universitas Airlangga).

Berdasarkan jawaban Bu Wahyul menginformasikan bahwa ASI sangat penting karena dapat meningkatkan imunitas. Bahkan beliau punya pengalaman pemberian ASI ke dua anaknya. Anak pertama beliau tidak berikan ASI full karena beliau belum dapat pengetahuan tentang pemberian ASI perah dan ada kegiatan di luar kota (sehingga anaknya bingung putting). Namun anak kedua diberikan ASI full. Bedanya anak pertama lebih rentan sakit (sistem pencernaan dan radang tenggorokan) daripada anak kedua. Anak kedua, Bu Wahyul sudah siap dan punya keyakinan bisa memberikan ASI secara maksimal. Hal ini karena perlengkapan pumping sudah disiapkan sejak hamil. Menurut Bu Wahyul, saat ini pengetahuan dan trend pumping sudah menjadi hal yang sudah biasa bahkan fasilitasnya pun sekarang bisa sewa. Jadi tidak ada lagi alasan yang menghambat ibu tidak bisa memberikan ASI.

Mengapa ASI is the BEST ? jawaban dari Bu Dr Hanna Tabita Hasianna Silitonga, dr, M.Kes  (Dosen FK Universitas Ciputra) adalah

“Pemberian ASI idealnya harus dilakukan segera setelah bayi dilahirkan melalui Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Tujuannya agar bayi bisa mendapatkan kolostrum. Manfaat kolostrum sangat penting bagi pembentukan daya tahan tubuh bayi”.

 Apa itu kolostrum ?

Menurut referensi yang saya baca kolostrum adalah cairan kental berwarna kekuningan yang disebut sebagai ASI pertama. Ada mitos yang mengatakan bahwa cairan ASI pertama harus dibuang karena warnanya keruh dan kental sehingga dianggap kotor. Akan tetapi, bayi yang baru lahir justru sangat dianjurkan untuk segera mendapatkan cairan ASI pertama ini karena manfaatnya tidak boleh terlewatkan. Karena warnanya yang kekuningan dan manfaatnya yang luar biasa, susu kolostrum juga sering disebut sebagai liquid gold (cairan emas).

Jadi sebelum melahirkan pastikan tempat persalinannya pro ASI dan ada IMD ya baik itu dilahirkan secara spontan maupun SC.

“…selain kolostrus ada juga 2 jenis ASI. Warna ASI yang umum kita lihat berwarna putih bersih itu adalah hindmilk. Jenis ASI ini sering disebut sebagai ASI belakang, karena keluarnya setelah foremilk, biasanya setelah 5 menit menyusui. Selain lebih pekat, tekstur hindmilk juga lebih kental….”

 

Oleh karena itu durasi menyusui minimal 15-20 menit ya sekali menyusui. Ketika setelah menyusui/ bayi sudah tidur, si ibu bisa pumping untuk memaksimalkan produksi ASI. Prinsipnya adalah semakin sering dihisap semakin banyak produksi ASI. Baik dihisap langsung oleh bayi tetapi juga melalui dipompa. Kedua jenis ASI ini sama-sama pentingnya untuk perkembangan bayi.

Tips untuk Busui yg punya amanah di luar:

  • Uda ada rencana hamil, harus py mindset yakin bs memberikan ASI sd 2 th
  • Saat hamil : fokus dg gizi bumil, ANC Rutin, sering konsul ke Konselor ASI, cari faskes yg pro ASI. Libatkan keluarga saat konseling. supaya terpapar juga edukasi pentingnya ASI. Misal suami, mertua/ortu, pengasuh yg akan membantu merawat bayi kita. 
    • “…support system itu sangat penting untuk keberhasilan ASI..” tambah Bu Wahyul
  • Persiapan melahirkan : uda ada kepastian faskes, dipastikan lg pro ASI dan berkenan ada IMD (spontan maupun SC), perlengkapan pumping uda siap jg
  • Saat melahirkan : IMD, sering ksh ASI langsung ke anak, room in ya itu jg perlu dipastikan (bayi dan ibunya jadi 1 ruangan), pas bayi tidur : pumping ya

Jangan harap ASI akan keluar byk ya

Kan masih hari pertama

Ingat perut bayi msh sebesar biji kelereng ya

Jd produksi ASI sesuai dg kebutuhan bayi

  • Saat di rumah : tetap yakin bisa ksh ASI maksimal

Lecet? Pasti ya

Pengalaman 3 anak sy

Semua lecet, tapi trus aja berjuang

Lecet ini tdk sebanding dg perjuangan saat hamil dan melahirkan

Insya Allah pahala luar biasa

Jd kita bayangkan aja bahwa Anak kita  jd org sehat saat kita ksh ASI

Imun is ASI

  • Saat uda mengemban amanah : pumping rutin, biasanya 2-3 jam sekali, bawa perlengkapan pumping, ijin ke pimpinan jika mau pumping

Klo saya dimana pun saya bisa pumping karena ada apronnya

jadi aman, cari pompa ASI elektrik yang tidak bising supaya tidak mengganggu orang sekitarnya. Alhamdulillah aman

Semangat untuk semua Ibu Menyusui….Semoga kita semua dapat memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita  tumbuh jadi generasi sehat, smart, sholeh, sabar, sukses

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun