Mohon tunggu...
Muthmainnah
Muthmainnah Mohon Tunggu... Dosen - FKM UNAIR

DOSEN DI DEPARTEMEN EBIOP DIVISI PROMOSI KESEHATAN DAN ILMU PERILAKU FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS AIRLANGGA

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta Orangtua Vs Pria

5 Desember 2022   10:15 Diperbarui: 5 Desember 2022   10:24 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Anehnya Ayun sejak kecil, remaja sampai semester akhir tidak pernah memikirkan dunia cinta. Bahkan bisa dibilang dia tidak seperti remaja yang pernah melewati masa pubernya. Suka dengan lawan jenis dan baperan

Tapi entah kenapa dia setelah melihat sosok pria tersebut, dia jadi mikir apakah ini namanya cinta lawan jenis

Gaklah, itu kan mimpi dan kenyataannya dia harus maju terus dan berjuang

Semakin dia ga memikirkan, semakin sosok pria tersebut semakin mendekat

Banyak forum dan kegiatan kampus bertemu dengan dia

Sebut aja namanya Azam. Azam merupakan mahasiswa S2 sekaligus calon dosen lho. Sosok yang terkenal alim, banyak perempuan yang terpesona dengan perilaku dan prestasi dia.

Ayun  tidak pernah terbesit sebelumnya bisa bertemu sosok pria yang persis di mimpinya. Tiba-tiba dari belakang :

Azam menyapa "Assalamualaikum Dek Ayun"

Ayun menoleh "Wassalamualaikum Pak" sambil kaget dia berusaha jawab salam dengan tetap pasang wajah  so cool

"Ayun, yang IPK tertinggi di kelas ya" Tanya Azam

"Tidak Pak, itu kebetulan aja. Tidak penting juga. Yang penting Ayun berusaha belajar maksimal karena Ibadah. Nilai bonus dari Nya"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun